Liputan6.com, Jakarta Tagline 'menu 4 sehat 5 sempurna' mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. Namun, tahukah kita kalau tagline ini ditemukan setelah dilakukan riset cukup panjang terlebih dahulu yang dilakukan oleh jebolan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI)?
Sejak awal berdiri pada abad 19, riset telah menjadi `barang wajib` di FKUI. Bahkan saat ini, riset telah menjadi ujung tombak dalam rangka mengembangkan pendidikan dan riset kedokteran di institusi pendidikan kedokteran tertua di Indonesia dengan motto Integrated, Visionary, Excellence, Care for Other (IVE-CARE).
Dekan Fakultas Universitas Indonesia, DR. Dr. Ratna Sitompul, SpM(K), menjelaskan, dengan riset ini ia ingin menepis anggapan negatif yang mengatakan kalau universitas kurang menghasilkan produk riset yang berorientasi pasar, sehingga manfaatnya juga dapat dirasakan oleh masyarakat.
"Tagline itu sebagai wujud kalau riset itu juga bermanfaat untuk masyarakat, tidak hanya untuk kesenangan semata," kata Ratna di Lantai 2 Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (4/12/2014)
Dengan kata lain, semua riset yang dikerjakan FKUI bertujuan untuk menjawab permasalahan kesehatan bangsa.
Pada prinsipnya, lanjut Ratna, FKUI sudah membuka diri terhadap sejumlah riset, agar pemerintah dan industri dapat melihat langsung apa yang telah dikerjakan oleh FKUI.
Selain tagline 'menu 4 sehat 5 sempurna' milik Profesor Poorwosoedarmo, masih banyak sumbangsih yang diberikan FKUI bagi masyarakat Indonesia dari hasil riset yang dilakukan para jebolannya;
1. Penemuan teknik pemeriksaan kuman TBC oleh Dr Tan Thiam Hok,
2. Penemuan jenis parasit penyebab penyakit kaki gajah yang khas hanya di Indonesia oleh Prof. Dr. Sri Oemijati,
3. Pemisahan bayi kembar dengan selamat oleh Profesor Padmosantjojo,
4. Penggunaan stem cell untuk pengobatan penyakit jantung oleh Profesor T. Santoso.
Lebih lanjut dia mengatakan, ribuan publikasi hasil riset yang diterbitkan pada kancah nasional dan internasional, puluhan hak paten dan HAKI dalam bentuk obat, alat kesehatan, software dan guideline tata laksana penanggulangan penyakit telah dipersembahkan untuk negeri tercinta, demi kemajuan kesehatan dan pendidikan para dokter di Indonesia.
Ilmuwan UI Sudah Banyak Hasilkan Temuan Ilmiah
Sudah banyak riset yang bermanfaat bagi masyarakat dilakukan oleh ilmuwan Universitas Indonesia
diperbarui 04 Des 2014, 16:35 WIBDi laboratorium PALYJA, seorang petugas menunjukkan cara menguji air bersih, Selasa (22/4/14). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Arti Mimpi Rambut Rontok: Makna dan Tafsir Lengkap
ESG Jadi Kunci BUMN Capai Efisiensi Energi dan Profitabilitas
Seskab Mayor Teddy Bantah Presiden Erdogan Walk Out saat Prabowo Pidato di KTT D-8
VIDEO: Memasuki Musim Liburan, Sejumlah Titik di Yogyakarta Terpantau Padat Lalu Lintas
Paus Fransiskus: Natal Bukan Hanya Perayaan Keluarga, Tapi Juga Membantu yang Menderita
Memahami Output Kegiatan Adalah Kunci Kesuksesan Program
Arti Mimpi Umroh: Makna Spiritual dan Petunjuk Kehidupan
Tips Roti Lembut Berhari-hari: Panduan Lengkap Membuat Roti Empuk Tahan Lama
Resorts World Cruises Tambah Armada dengan Star Scorpio, Berlabuh di Jakarta Maret 2025
Lokot Nasution Pastikan Gubernur dan Wali Kota Terpilih Pro-Pedagang
6 Hoaks Sepekan, dari Program Pemerintah sampai Politik
Miliarder Dermawan Ini Telah Sumbang Rp 310 Triliun untuk Entaskan Kemiskinan