Liputan6.com, London - Arsene Wenger mengkritik anak asuhnya setelah secara mengejutkan kalah 2-3 melawan Stoke City, dalam lanjutan Liga Primer Inggris matchday ke-15, Sabtu (6/12) petang WIB di Brittania Stadium. Di sisi lain, Wenger juga memuji penampilan lawannya Stoke.
Pelatih asal Prancis ini, tentu saja tidak senang dengan hasil ini. Dia mengatakan kepada wartawan: "Stoke mulai kuat dan kami tidak cukup menentukan dalam tantangan defensif. Kami memberi mereka hadiah."
Menurut Wenger, timnya sebetulnya masih memiliki peluang di babak kedua, tapi tetap tidak bisa mengubah keadaan. "Kami terlalu lembut di bagian belakang. Ketika kita menanggapinya, itu sudah terlambat," kata Wenger.
Pada bagian lain, Wenger, menyesalkan keputusan wasit Anthony Taylor yang memberikan kartu merah kepada bek Calum Chambers. Pemain ini menerima kartu merah pertama dalam karirnya karena mendapat kartu kuning kedua.
"Itu adalah keputusan yang buruk," katanya. "Jika Chambers harus pergi hari ini, aku akan menonton pertandingan lagi dengan Anda dan menunjukkan lima pemain lagi yang harus pergi," tambahnya.
"Saya tidak ingin mengomentari terlalu banyak soal wasit, namun lihat apa yang terjadi di lapangan. Saya tidak berpikir dia pantas untuk dikeluarkan dibandingkan dengan orang lain yang menaruh lengan dan siku di wajah," pungkasnya.
Advertisement
Baca Juga:
Klasemen Liga Inggris Pasca Kekalahan Chelsea-Arsenal
