Liputan6.com, Los Angeles Semenjak diumumkan sebagai sutradara Star Trek 3, kabar mengenai Roberto Orci di proyek film tersebut tidak pernah tersiar lagi. Belakangan, ternyata pria 41 tahun itu tak lagi mengarahkan salah satu judul di franchise Star Trek seperti dilaporkan Deadline melalui Ace Showbiz (6/12/2014).
Alasan hengkangnya Orci dari bangku sutradara belum diketahui secara pasti. Namun begitu, Orci kini masih memegang posisinya dalam Star Trek 3 sebagai produser. Kini, jabatan sutradara Star Trek 3 pun kosong melompong. Padahal sebelumnya, Orci diminta untuk menggantikan J.J. Abrams yang kini sibuk menyutradarai Star Wars: The Force Awakens.
Pihak Paramount Pictures kini dikabarkan tengah mengincar Edgar Wright untuk menghadirkan kembali petualangan kru U.S.S. Enterprise NCC-1701. Proses produksi dikabarkan bakal dimulai pada awal tahun depan dengan naskah garapan Orci bersama Patrick McKay dan John D. Payne.
Baru-baru ini, nama Jonathan Frakes tengah santer di kalangan fans Star Trek. Bahkan, beberapa penggemar pun memulai sebuah kampanye di Twitter dengan tagar #BringInRiker agar Frakes bisa menggantikan Orci.
Advertisement
Frakes sebelumnya pernah berakting sebagai Will Riker dalam film Star Trek: The Next Generation, Star Trek: First Contact, dan Star Trek: Insurrection. Beberapa judul lain yang dimainkannya adalah Deep Space Nine, Voyager, dan sebagainya. Sayangnya, hingga kini Frakes belum mengomentari permintaan para penggemar itu.
Kabarnya, Star Trek 3 bakal dirilis 2016 untuk merayakan 50 tahun franchise Star Trek. Pada film sebelumnya yang bertajuk Star Trek: Into Darkness, Chris Pine, Zachary Quinto, Anton Yelchin, Karl Urban, Simon Pegg, Zoe Saldana, John Cho, dan Benedict Cumberbatch tampil sebagai para pemain. (Rul/Feb)