Telantarkan Pasien, BPJS Watch Akan Tuntut BPJS

BPJS Watch mengaku kecewa dengan perlakuan BPJS Kesehatan

oleh Fitri Syarifah diperbarui 08 Des 2014, 17:30 WIB
Peserta BPJS selalu dianak-tirikan. Hal ini dirasakan dari pelayanan yang berbelit-belit dan lamanya pelayanan kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Komite Pengawas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS Watch) mengaku kecewa dengan perlakuan BPJS Kesehatan kepada dua anak yang baru lahir di RS Islam Sukapurana.

Menurut Koordinator BPJS Watch, Timboel Siregar, seorang orang bayi yang lahir saat ini tengah terkatung katung di RS Islam Sukapura karena orangtuanya tidak punya biaya untuk membawa pulang.

"Gita Alexa (no bpjs 0001793934595), anak dari Lusiana (no BPJS 001483924702) tidak dilayani BPJS dan tidak punya biaya untuk membawa pulang sang anak. Ini karena Keputusan BPJS no.4/2014 yang menyebutkan bahwa dia harus menunggu 7 hari untuk mendapatkan pelayanan BPJS," kata Timboel dalam keterangan tertulis, Senin (8/12/2014).

Timboel menyayangkan pihak BPJS yang melanggar Pasal 2 UU No. 24/2011, yang memerintahkan Direksi menyelenggarakan jaminan sosial dengan berasaskan Kemanusiaan.

"Atas dasar itulah, BPJS Watch akan bawa masalah ini ke ranah hukum," tukas Timboel.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya