Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah bakal menghentikan usaha pedagang yang masih menjual produk mainan anak-anak tanpa label Standar Nasional Indonesia (SNI) hingga 20 Desember 2014.
Pasalnya, jika tidak memenuhi standar dikhawatirkan mainan itu membahayakan anak-anak karena mengandung zat-zat berbahaya.
"Kalau 20 Desember nanti ditemukan maka dia dilarang memperdagangkan dan diminta informasi dari mana dapat barangnya apakah dari importir atau belanja," kata Direktur Jenderal Standarisasi dan Perlindungan Konsumen (SPK) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Widodo di Jakarta, Rabu (10/12/2014).
Dia menerangkan, ketentuan tersebut molor dari rencana sebelumnya pada Oktober 2014. "Untuk pemberlakuan SNI wajib anak-anak di akhir Oktober. Tetapi ternyata dari hasil pengawasan kita masih ditemukan seperti Pasar Gembrong tadi," ujarnya.
Di sisi lain, Widodo mengimbau agar orang tua memberikan mainan yang aman untuk anak-anak. Tak hanya label SNI, orang tua juga mesti mengecek Nomor Pendaftaran Barang (NPB) untuk barang impor serta, Nomor Registrasi Barang (NRB) untuk barang dari dalam negeri.
Selain itu, dia menuturkan dalam kemasan tersebut juga mesti ada label petunjuk dengan menggunakan bahasa Indonesia.
"Kalau tidak lebel bahasa Indonesia jangan beli, bisa dipastikan tidak memberi petunjuk konsumen. Karena konsumen tidak paham, pastikan konsumen yang punya hak," tutupnya. (Amd/Ndw)
Sanksi Berat Menanti Pedagang Mainan Tanpa SNI
Pemerintah bakal menghentikan usaha pedagang yang masih menjual produk mainan anak-anak tanpa label SNI.
diperbarui 10 Des 2014, 17:39 WIB(Foto: Septian Deny/Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
5 Kebiasaan untuk Bantu Memupuk Kekuatan Mental, Lakukan Segera
Rebus Telur Sempurna dalam 7 Menit, Kematangan Pas dan Kulit Mudah Dikupas
Manfaat Daun Kenikir dan Cara Mengolahnya, Rahasia Kesehatan dari Bahan Alami
Aturan Devisa Hasil Ekspor Berlaku 1 Maret 2025, Pengusaha Curhat Begini
Mengenal Ciri-ciri Hewan Vertebrata: Klasifikasi, Karakteristik, dan Contohnya
Comeback di Indonesia, Ini Spesifikasi Motorola G45
Resep Daun Singkong Santan: Hidangan Tradisional yang Lezat dan Bergizi
Dirut BRI Beberkan Strategi Jaga Pertumbuhan Bisnis di Tengah Dinamika Ekonomi Global
Wuling Umumkan Pemenang Kompetisi Gambar Your Art Your Icon di BinguoEV
Menaker Beri Sinyal Ojol Berhak Dapat THR, Ini Kata GoTo
VIDEO: Hanya Miliki 3 Siswa, SMA Negeri 7 Kota Lubuh Linggau Terancam Ditutup
Dikenal Dermawan, Ternyata Ini Tujuan Cristiano Ronaldo ke Kupang