Liputan6.com, Jakarta - Prestasi sepak bola Indonesia belum juga bersinar terang. Setelah Timnas U-19 menjuarai Piala AFF pada 2013, Indonesia belum sekali pun mengecap manisnya gelar juara lagi. Terus menurunnya prestasi timnas memunculkan wacana pembekuan PSSI.
Menanggapi itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai terpuruknya prestasi timnas tidak ada hubungannya dengan kepengurusan PSSI. Jadi, menurutnya prestasi timnas Indonesia berbeda dengan kepengurusan PSSI.
"Siapa pun pemimpin PSSI tetap begitu, sudah dari dulu, kecuali tahun 1950-an. Jadi bukan PSSI-nya, siapa pun akan begitu," kata JK usai menandatangani MoU PMI dan TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (11/12/2014).
Advertisement
Lanjut ke halaman berikut --->
2
JK tidak mau mengaitkan pencapaian Timnas Indoensia dengan kepengurusan PSSI. Dia lebih melihat, adanya kekurangan fasilitas olahraga di Indonesia. "Semangat juang dan tempat latihannya yang kurang," ungkap JK.
JK mengatakan, perlu dibentuk banyak lahan untuk latihan generasi muda. "Harus banyak lahan hijau. Harus banyak tempat untuk anak berlari latihan dan orang kembali semangat lagi. Jangan terlalu banyak pemain asing. Ini yang dihormati pemain asingnya," ucap JK.
Baca Juga
MU Dekati Riedl dan Indra Sjafri
Berbikini Pink, Puting WAGs Mantan Bintang Liverpool Mengintip
Baca Juga
Erick Thohir: Saya Tidak Pernah Mengatakan Timnas Indonesia Tanpa Target di Piala AFF 2024
Erick Thohir Sebut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia Sudah Diperkirakan, Tidak Ada Masalah
PSSI Cari Pengganti Maarten Paes untuk Timnas Indonesia, Pertimbangkan Emil Audero Jika Lolos ke Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Advertisement