Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dipastikan akan dilantik oleh Gubernur Ahok pada Kamis 18 Desember 2014. Pria berkumis itu pun berencana untuk tetap mengenakan pakaian dinas upacara (PDU) lama yang pernah dikenakannya saat dilantik sebagai Walikota Blitar 10 tahun lalu.
Namun Ahok berkata lain. Dia justru meminta Djarot untuk membuat pakaian PDU baru. Kata Ahok, seragam lama milik Djarot tentunya sudah kusam dan tidak lagi putih lantaran telah lama disimpan dan tidak dipakai.
"Kalau saya pakai baju gubernur, itu juga kalau bisa lantik. Dia (Djarot) juga saya suruh beli sepatu juga, masa dicat warna putih. Terus bikin baju yang baru, soalnya udah lama kan, udah kuning luntur," ucap Ahok di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (12/12/2014).
Ahok mengaku telah merekomendasikan penjahit langganannya kepada Djarot, yaitu toko Jahit Fengsin yang berada di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Itu adalah toko jahit yang sama yang sebelumnya sempat Ahok rekomendasikan kepada Jokowi saat akan dilantik sebagai gubernur dan Presiden ke-7 RI.
"Saya sudah suruh dia bikin di Fengsin saja, di Jalan Gunung Sahari. Tadi saya sudah suruh datang (penjahit Fengsin) ke sini buat ngukur baju dia," ucap dia.
Sebelumnya, Djarot mengaku tidak membuat persiapan khusus jelang pelantikannya sebagai Wagub. Dia mengatakan, ingin menggunakan seragam pelantikan yang pernah digunakannya saat dilantik menjadi Walikota Blitar 10 tahun lalu.
"Bajunya sih sudah saya bawa pulang ke Blitar. Nanti saya bongkar baju yang lama. Kalau masih bagus tak pakai yang itu," ujar Djarot beberapa waktu lalu.
Namun, bila seragam yang dia maksud sudah tidak dalam kondisi baik, Djarot terpaksa akan membuat seragam baru yang lebih bagus.
"Kira-kira sudah 10 tahun lebih, mungkin sudah luntur. Kalau sudah luntur begitu kan, bahasa Jawanya 'mangkak', ya sudah nggak putih lagi," tandas Djarot.
Ahok Juga Promosikan Tukang Jahitnya ke Cawagub Djarot
Padahal Djarot ingin memakai pakaian lama yang pernah dikenakannya saat dilantik sebagai Walikota Blitar 10 tahun lalu. Tapi apa kata Ahok?
diperbarui 12 Des 2014, 14:05 WIBBasuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta sejak 19 November 2014 hingga 2017. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
6 Potret Bayi Hewan yang Jarang Diketahui Bentuknya, Lucu hingga Seram Sejak Lahir
Komitmen Pemerintah Berdayakan Perempuan dan Anak untuk Wujudkan Generasi Emas 2045
Saksikan Sinetron Saleha Episode Selasa 17 Desember 2024 Pukul 18.15 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Hasil BRI Liga 1 Malut United vs PSM Makassar: Drama 4 Gol di Babak Pertama, Laskar Kie Raha Imbangi Juku Eja
VIDEO: Penganiayaan Pegawai Toko Roti, Anak Bos Kini Resmi Ditahan Polisi!
Korban Penganiayaan Anak Bos Toko Roti di Cakung Belum Dapat Gaji
Link Live Streaming UECL: Rapid Wien vs FC Copenhagen, Nonton dan Dukung Kevin Diks di Vidio
Cara Membuat Barcode My Pertamina untuk Beli Pertalite, Mudah dan Cepat
Dishub Jakarta Operasikan Kembali 10 Kapal Bawa Pasokan Pangan ke Kepulauan Seribu
Ciri-Ciri Fungi: Karakteristik Unik Kingdom Jamur
Dijamin Aman, Begini Kondisi Pasokan Energi di Banten, Jakarta hingga Jawa Barat Saat Libur Nataru
Vanuatu Digunjang Gempa Dahsyat 7,3 Skala Richter, Mayat-mayat Bergeletakan di Jalanan dan Jaringan Komunikasi Terputus