Liputan6.com, Jakarta Manusia hidup berdampingan, baik mereka yang memiliki sifat introver ataupun ekstraver. Berdampingan bukan berarti menyelaraskan diri, tetapi membuat perbedaan menjadi indah.
Introver dan ekstraver mengalami perbedaan terutama pada tingkat kewaspadaan dan respon mereka terhadap lingkungan, menurut teori ekstraversion dari Hans Eysenck dan penelitian yang dilakukan oleh Wiliam Revelle dari Northwestren University.
Advertisement
Seperti yang dilansir dari laman Huffingtonpost, Senin (15/12/2014), penulis Susan Cain dalam bukunya berjudul `The Power of Introvert megatakan bahwa seorang introvert murni berbeda dengan pemalu. Mereka hanya merasa lebih nyaman di tempat tenang.
Seorang introver memandang dan menarik perhatian lingkungan dengan cara berbeda. Berikut adalah ulasannya:
Berorientasi Pada Detail
1. Mereka Sukses Karena Berorientasi pada detail
Waktu sendiri membuat mereka lebih berfokus pada segala hal, termasuk detail. Orang kreatif seperti penulis atau ilmuwan biasanya melakukan hal tersebut.
2. Menarik Diri dari Keramaian
Keramaian hanya menguras energi mereka. Mereka merasa terisolasi secara fisik dibanding merasa bahwa lingkungan mereka akan selalu memberikan dukungan.
Advertisement
Seorang Pembicara
3. Mereka Seorang Pembicara
"Setidaknya setengah dari pembicara adalah seorang introvet murni," menurut Jennifer B. Kahnweiler, Ph.D, seorang pembicara profesional.
4. Tidak Suka Obrolan Ramai
Seorang tidak begitu suka terlibat dalam sebuah percakapan besar. Mereka cenderung menjadi pendengar yang baik di situasi tersebut. Bahkan, beberapa dari mereka membutuhkan waktu sendirian setelah keluar dari situasi tersebut. Seorang introvert lebih senang dengan percakapan tatap muka yang dalam.
Berpikir Sebelum Berbicara
5. Berpikir Sebelum Berbicara
Seorang introver lebih berpikir keras dibandingkan seorang ekstravert pada umumnya. Mungkin mereka tampak pendiam dan pemalu. Ya karena mereka cenderung memikirkan kata-kata sebelum berbicara.
6. Mereka Mudah Terganggu, Jarang Bosan
Tingkat kepekaannya dengan lingkungannya, membuat seorang introvert harus berjuang dengan perasaan terganggu. Namun, ketika mereka merasa tenang dan dami, mereka cenderung melakukan hal tersebut berulang-ulang meskipun selama berjam-jam.
7. Mereka Membutuhkan Waktu Sendiri
Waktu sendiri dibutuhkan seorang introver untuk memulihkan kembali energi yang telah terbuang selama bersama orang. Semacam cara mengisi bahan bakar pada kendaraan.
Advertisement