Liputan6.com, Jakarta: Timnas Indonesia U-23 bakal mengikuti Kualifikasi AFC Cup U-22 tahun depan. Di ajang ini, Indonesia tergabung di Grup H bersama Brunei Darussalam, Timor Leste dan Korea Selatan.
Bertindak sebagai tuan rumah, PSSI selaku federasi sepak bola tertinggi di Indonesia menuntut Timnas U-23 lolos dari babak kualifikasi. Mendapat tuntutan seperti itu, pelatih Aji Santoso tidak mau asal comot pemain.
Juru racik taktik asal Malang tersebut hanya akan memanggil pemain yang mudah mencerna filosofi permainan yang diterapkan. Evan Dimas dan kawan-kawan juga dituntut Aji memiliki skill di atas rata-rata.
"Saya ingin mereka bisa dengan cepat memahami filosofi yang saya terapkan. Bermain sepak bola itu harus agresif, berani, dinamis dan mau berletih-letih di lapangan," ucap Aji di Sawangan, Depok, Kamis (18/12/2014).
"Menurut saya, fighting spirit sangat penting. Kalau mau masuk tim ini dan bermain di babak kualifikasi AFC U-22, mereka harus disiplin," tegas pria berusia 45 tahun tersebut.
Lanjut ke halaman berikutnya---->
Advertisement
Belum Lengkap
Pemusatan latihan pertama Timnas U-23, Aji memanggil 30 pemain. Namun baru 24 pemain yang menunjukkan batang hidungnya di Sawangan.
Enam pemain yang belum datang adalah Yohanes Ferinando Pahabol, Fredi Jeferson Isir, Rizki Dwi Ramadhana, Jajang Maulana, Yogi Triana dan Gilbert Dwaramury.
Advertisement
