Liputan6.com, Mataram - Keluarga penyandera siswi SD di Gresik, Jawa Timur tidak menduga Fuad bisa berbuat senekat itu. Keluarga Fuad di Jalan Saleh Sungkar, Mataram, Nusa Tenggara Barat kaget saat mendengar berita penyanderaan yang dilakukan di Gresik.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (18/12/2014), Fuad pamit pergi ke Mojokerto, Jawa Timur sejak 4 hari lalu untuk menemui anak dan istrinya. Ia berencana pamitan sebelum bekerja sebagai TKI di Malaysia.
Ibu dan kakak perempuan Fuad terlihat tampak terpukul atas peristiwa tersebut. Keluarga juga mempertanyakan tindakan polisi yang dinilai berlebihan menembak Fuad hingga tewas di tempat.
Sahlan Ahmad Sungkar, salah satu kakak Fuad mengaku, adiknya sempat menelepon dirinya saat melakukan penyanderaan. Dirinya juga menjelaskan alasan mengapa ia menyandera korban.
"Waktu dia (Fuad) sandera anak itu dia kontak saya. Dia beritahu, ini satu-satunya jalan supaya saya bisa keluar dari Surabaya," kata Sahlan menirukan kata-kata terakhir Fuad kepada dirinya. (Nfs/Sss)
Kata-kata Terakhir Penyandera Bocah di Gresik
Kakak Fuad mengaku sempat ditelepon adiknya dan menjelaskan alasan mengapa dirinya melakukan penyanderaan.
diperbarui 18 Des 2014, 18:30 WIB(Liputan 6 TV)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Gelar Bakti Sosial Serentak di Seluruh Indonesia
Pesan Prabowo Usai Helatan Pilkada 2024: Kalau Kalah, Mendukung yang Menang
Jejak Diplomasi Sultan Hamengkubuwono IX, Antara Tradisi dan Kemerdekaan
Kontaminasi Bakteri Hancurkan Misi Asteroid Ryugu
Di Ponpes Ayah Gus Baha Tak Banyak Peraturan, Kiai Harus Seperti Ini Kata KH Nursalim
Taylor Sander Bakal Merapat ke LavAni di Proliga 2025
4 Pemain Manchester United yang Mungkin Diangkut Ruud van Nistelrooy ke Leicester City
Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?
Sejarah Singkat Museum Gedong Kirtya di Buleleng
Insiden Handball Kiper Manchester United Jadi Kontroversi, Kapten Bodo/Glimt Bocorkan Perbincangan Wasit
Cara Membuat Asinan Rambutan yang Segar dan Lezat
KPU RI Sebut Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 Tak Sampai 70 Persen