Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Bali United Pusam, Indra Sjafri tak memiliki target yang muluk-muluk dalam mengarungi Indonesia Super League (ISL) 2015. Mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 itu hanya dibebani tugas untuk membangun tim yang solid dengan berisi banyak pemain muda berbakat.
"Target kami ke depan adalah menjadikan tim ini sebagai klub yang solid dan profesional. Kami juga ingin menjadi wadah lahirnya pemain-pemain muda terbaik Indonesia," ucap Indra di Jakarta, Jumat (19/12/2014).
Oleh Bali United Pusam, Indra meneken kontrak jangka panjang. Dia dipekerjakan selama lima tahun. Ia berharap bisa membawa timnya eksis di ajang ISL.
"Ada beberapa hal yang telah disepakati. Kesepakatan pokoknya adalah membangun klub ini dalam jangka waktu lima tahun. Sebagai pendatang baru, kami tak memiliki target yang muluk-muluk. Yang penting kami bisa menjaga eksistensi di Indonesia," ucapnya.
"Soal evaluasi pasti akan dilakukan setiap tahunnya. Namun saya dan pemilik tim sudah berbicara bahwa membangun tim tidak dapat dilakukan dalam waktu yang singkat. Kami akan lakukan segalanya secara bertahap," tambahnya.
Dalam mencari pemain, Indra tak akan 'blusukan' seperti yang pernah dilakukannya saat menangani timnas U-19. Kali ini ia akan lebih banyak melakukan seleksi pemain.
"Dalam waktu dekat kami akan melakukan seleksi pemain-pemain lokal. Kami telah menyusun programnya. Lalu untuk pemain timnas, itu juga termasuk dalam rencana saya. Namun mereka juga harus mengikuti seleksi tentunya," ungkap pelatih asal Sumatera Barat tersebut.
Advertisement
Baca juga:
Kalah Bersaing, Striker Pinjaman MU Betah di Real Madrid