Liputan6.com, Milan - Penyerang AC Milan asal Prancis, Jeremy Menez, mengatakan pernah menolak tawaran bermain bersama Manchester United. Bahkan dia bersyukur tak gegabah dalam memilih klub.
Pemain ini menghabiskan masa kecilnya di pinggiran Paris, Banlieu, yang notabene merupakan daerah kumuh dengan tingkat kriminalitas tinggi.
"Saya meninggalkan Banlieu pada waktu yang tepat, ketika berusia 13 tahun, untuk pindah ke Sochaux. Pada umur 16 tahun, saya bermain di sana (klub Sochaux) dan menolak Manchester United," ujar Menez.
"Meski Ferguson menginginkan saya, saya tak merasa pindah di saat yang tepat. Saya bukan bilang itu bakalan jadi kepindahan yang buruk, tapi saya rasa saya terlalu muda untuk mengambil langkah tersebut dan saya belum siap," sambung pemain berusia 27 tahun tersebut.
Ingin Jadi Pria Gemuk
Menez memiliki rencana dalam hidupnya usai gantung sepatu menjadi pesepakbola. Pemain yang tak berniat memiliki akun Twitter, Facebook, ataupun Instagram rupanya ingin menggemukkan badan.
"Saya tak bisa bayangkan diri saya sebagai orang tua, meskipun saya tahu bahwa menjadi tua berarti Anda telah menjalani kehidupan yang baik," kata Menez.
"Ketika Anda masih muda, Anda berpikir bahwa Anda yang terbaik dan bahkan tidak menyadari kesalahan Anda. Sekarang saya sudah mengerti, dan saya ingin menikmati momen ini," sambung mantan pemain Roma ini.
"Saya akan memberitahu Anda satu hal: Saya tidak sabar untuk berhenti bermain (sepak bola) sehingga saya punya sedikit lemak di perut! Saya suka makan dan menurut saya seorang pria itu bagus kalau agak gemuk," tutupnya.
Advertisement
