Liputan6.com, Jakarta - Partai Hanura merayakan ulang tahun ke-8 secara sederhana di Kantor DPP, Jalan Tanjung Karang No 7, Jakarta Pusat. Ketua Umum Hanura Wiranto mengungkapkan alasan penyelenggaraan hari jadi partai dengan sederhana.
"Tidak seperti tahun-tahun atau partai lain, di ulang tahun ke-8, atas kebijakan DPP, kita selenggarakan di seluruh tingkatkan dengan cara sederhana," ucap Wiranto di Jakarta, Minggu (21/12/2014).
"Pertama, banyak bencana alam mulai dari gunung meletus di Sumatera, banjir, kemudian ada suatu bencana yang cukup mengharukan di Banjarnegara. Kedua, kondisi politik nasional masih memprihatinkan dan belum ada tanda stabil. Ketiga, menteri kita, Menpan-RB (Yuddy Chrisnandi) terus canangkan pola hidup sederhana. Supaya serasi, jadi kita setuju untuk laksanakan acara dengan sangat sederhana," jelas Wiranto.
Pantauan Liputan6.com, tak tampak kemewahan dalam HUT Hanura kali ini. Spanduk ucapan hari jadi hanya ada 1, berukuran sedang. Kader yang hadir pun berjumlah puluhan saja.
Mantan Menko Polhukam era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur menyampaikan pula sejarah kelahiran Hanura. Ia menuturkan partai ini didirikan karena sudah muak dengan korupsi dan penyalahgunaan wewenang para pejabat pemerintah.
"Saya mau lakukan kilas balik sesaat, saya mau ingatkan maksud Partai Hanura dibentuk. Kita berangkat dari keprihatinan melihat kondisi negeri saat itu, keadaan cukup menggelisahkan dan menyedihkan bagi para patriot. Kita khawatir penyakit yang landa pemimpin kita ditandai dengan kasus korupsi dan penyalahgunaan wewenang," ungkap mantan Panglima TNI tersebut.
Wiranto menuturkan pula selama 8 tahun terakhir sudah ada hasil yang tampak, yaitu Hanura dinilai partai yang antikorupsi. Hal itu diakui oleh lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan pemerintah.
"Tahun ke-6 oleh para pengamat politik, ICW, dan Seskab Dipo Alam waktu itu dinilai Hanura sebagai partai paling bersih. Rakyat sendiri jijik dengan korupsi dan lihat itu penyakit yang harus diberantas. Mudah-mudahan itu modal politik untuk Pemilu, tapi pelaksanaan pemilu proses transaksional masih melanda dan hal baik belum layak jual," jelas Wiranto.
Dalam acara ini, politisi Hanura yang juga menjabat sebagai Menpan-RB Yuddy Chrisnandi hadir?. Ia mengenakan kemeja putih dibalut jaket warna kuning Hanura. Namun, politisi Hanura lainnya, yang juga Menteri Perindustrian Saleh Husin tidak ?hadir dalam acara ini.
Tahun lalu, perayaan HUT Hanura dilaksanakan di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat. (Ans)
Partai Hanura Rayakan HUT ke-8 Secara Sederhana
Kader Partai Hanura yang hadir pun berjumlah puluhan saja.
diperbarui 21 Des 2014, 14:10 WIBWiranto (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Sentuh 5,6 Persen pada 2025
Ciri-Ciri Tumbuhan Monokotil: Karakteristik, Klasifikasi dan Contohnya
Viral! Aksi Heroik Wanita di Jakut, Terseret Saat Berusaha Merebut Motornya dari Pencuri
Yamaha Aerox Alpha Dobrak Pasar Indonesia dengan Harga Rp 29 Jutaan
Ciri Kolesterol Tinggi pada Wanita: Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
6 Spesies Hewan Ini Tak Pernah Terlihat Lagi Sejak Ditemukan, Hanya Muncul Sekali
Indonesia Women’s Open 2025 Diikuti 120 Pegolf Wanita dari 12 Negara
Ancaman Penipuan AI Deepfake: Pakar Keamanan Siber Ingatkan Bahaya dan Cara Melindungi Diri
Jadwal Operasional Bank Indonesia saat Natal dan Akhir Tahun 2024
Gegara Tanya Utang Piutang, Berujung Penganiayaan hingga Penusukan di Tebet Jaksel
Amankan Libur Nataru, Polda Lampung Siapkan 3.630 Personel Gabungan
7 Tips Merawat Kulit Bayi dari Pakar, Orangtua Baru Wajib Tahu