Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan, harga tiket untuk kereta api yang masih bergantung pada public service obligation (PSO) atau subsidi akan mengalami penyesuaian harga mulai 1 Januari 2015.
VP Corporate Communication PT KAI, Makmur Syaheran mengungkapkan, hal itu dikarenakan, pemerintah akan menghapus subsidi untuk kereta api per 1 Januari 2015.
"Jadi mulai 1 Januari 2015 untuk kereta ekonomi jarak jauh akan ada penyesuaian harga. Karena kereta itu yang selama ini disubsidi," tegasnya saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (22/12/2014).
Hal itu akan seiring rencana pemerintah yang juga berencana menghapus subsidi untuk Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi per Januari 2015.
Mengingat penjualan tiket sudah dibuka sejak 90 hari sebelum keberangkatan, maka sejak Oktober 2014, tiket untuk keberangkatan 1 Januari 2015 sudah dijual dengan harga non subsidi.
"Jadi kami terapkan harga tiket sesuai dengan Peraturan menteri Perhubungan yang ada ketentuan harga batas bawah dan batas atas," ungkap Makmur.
Sebagai contoh, untuk KA Bengawan jurusan Pasar Senen-Solo Jebres dari sebelumnya harga tiket hanya Rp 50 ribu, per 1 Januari 2015 menjadi Rp 155 ribu. Hal sama juga terjadi untuk KA Progo jurusan Pasar Senen-Lempuyangan (Yogyakarta) dari sebelumnya Rp 50 ribu menjadi 140 ribu. (Yas/Ahm)
KAI Cabut Subsidi Kereta Ekonomi Jarak Jauh per 1 Januari 2015
Harga tiket kereta api yang masih bergantung pada PSO akan mengalami penyesuaian harga pada 1 Januari 2015.
diperbarui 22 Des 2014, 10:39 WIBPT Kereta Api Indonesia (KAI) DAOP 1 Lokomotif Jatinegara terus melakukan persiapan , Jakarta, Jumat (11/7/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
10 Tahun, Menteri Basuki Telah Bangun 10,2 Juta Rumah
Ridwan Kamil Akan Pasang AC di Seluruh Halte TransJakarta: Kalau Panas Mood Jadi Drop
Vinyl Album Terbaru Coldplay Dibuat dari Sampah Plastik di Sungai Cisadane
Cerita Petani Klaster Buah Kelengkeng di Tuban yang Terus Berinovasi Berkat Pemberdayaan BRI
4 Cara Mengolah Paprika untuk Menurunkan Kolesterol secara Alami dan Cepat
Klasterku Hidupku, Program Pemberdayaan BRI Angkat Potensi Klaster Buah Kelengkeng di Tuban
Mercedes-Benz Recall 2 Mobil GLE Bersamaan Gara-Gara Masalah Airbag
KPU Jakarta Akan Gladi Resik Debat Pilkada Malam Ini
Jokowi Sebut Cara Selesaikan Konflik di Timur Tengah Lewat Dialog
7 Rekomendasi Drakor untuk Kamu yang Kesepian, Cocok Buat yang Lagi Jomblo
Gawat, Banjir PHK Bikin Modus Penipuan Semakin Banyak
Volatilitas Berpotensi Meningkat di Pasar Saham, Bagaimana Strateginya?