Begini Derita Akhir Tahun untuk Para Pemilik Mobil di Barat

Melintasi salju, Nissan GT-R ke jalan yang cukup sepi karena mengganggu lalu lintas.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 31 Des 2014, 15:00 WIB
Warga sekitar mendorong Nissan GT-R ke jalan yang cukup sepi karena mengganggu lalu lintas.

Liputan6.com, Ottawa - Di negara-negara beriklim subtropis, badai salju menjadi sebuah kondisi cuaca yang begitu merepotkan. Kala musim dingin tiba, suhu udara yang amat di bawah rata-rata dengan lapisan salju tebal di jalan tak urung membuat kendaraan-kendaraan pun sulit melaju.

Oleh karena itu, kala musim dingin datang, para pemilik kendaraan biasanya segera mengganti ban mobilnya dengan ban khusus musim dingin atau menambahkan rantai khusus ban untuk melewati tumpukan salju. Lantas, apa yang terjadi jika pemilik mobil tetap nekat tak menggunakan rantai ataupun ban musim dingin.

Akibatnya tentu sudah dapat ditebak, mobil jadi sulit melaju di tengah tumpukan salju. Seperti dilansir dari Autoevolution, Senin (22/12/2014), sebuah Nissan GT-R pun dibuat tak berdaya saat melalui jalan yang tertutup salju di Kanada.

Dikatakan, pengemudi Nissan GT-R ini tidak mengganti ban mobilnya dengan ban khusus musim dingin atau menggunakan rantai ban. Ia begitu percaya diri menggunakan ban musim panas di tengah jalan yang tertutup salju.

Mobil pun cukup lama selip dengan roda yang terus berputar namun tidak mampu mencengkram lapisan salju yang cukup tebal. Mangkraknya sportcar ini pun menyebabkan kondisi lalu lintas menjadi terhambat.

Penduduk sekitarnya yang iba pun lantas mendorong sportcar berjuluk Godzilla ini karena nyaris tak dapat melaju di tumpukan salju. Warga sekitar pun mendorong mobil hingga ke jalan yang cukup sepi agar tidak menggangu lalu lintas kendaraan lainnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya