Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) RI Jusuf Kalla mengatakan moratorium Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk 5 tahun ke depan tidak akan menciptakan pengangguran yang tak terkendali.
Sebab, selama 5 tahun ke depan pula, pemerintah akan meningkatkan pembangunan sehingga lapangan kerja pun tersedia.
"Itulah manfaat gunanya pembangunan. Karena pembangunan nanti yang akan datang. Kita rapat tadi dengan Menteri PU, Delegasi Cina datang. Itu kita mau meningkatkan pembangunan infrastruktur 2 kali lipat yang kemudian pasti diikuti dengan pembangunan manufacturring juga yang lebih besar lagi. Itu akan menampung lebih banyak tenaga kerja lagi," terang JK di Kantor Wapres, Jakarta, Senin (22/12/2014).
JK mengatakan dengan membangun infrastruktur saja, Indonesia membutuhkan kontraktor 2 kali lipat dan pengawas 2 kali lipat. Pembangunan ini membutuhkan ratusan ribu orang. Belum lagi, efek tambahan lainnya.
Advertisement
Namun, JK mengakui tak bisa semua pencari kerja ditampung pemerintah. Ia meminta agar sektor swasta turut berpartisipasi menyediakan lapangan kerja.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Yuddy Chrisnandi menambahkan pemerintah akan menciptakan kondisi baik untuk pertumbuhan ekonomi, demi menunjang terciptanya lapangan kerja.
"Jadi tugas pemerintah adalah menggerakkan sektor-sektor ekonomi nasional, menciptakan situasi yang kondusif bagi investor dan membuka kegiatan industri yang menyerap lapangan pekerjaan," papar dia. (Silvanus/Nrm)