Citizen6, Jakarta Tahun 2013 lalu, Oxford Dictionaries menganugerahi Selfie sebagai Word of The Year mengalahkan Twerking yang dipopulerkan oleh Miley Cyrus. Menjelang tutup tahun 2014 ini, Oxford Dictionaries telah mengumumkan Word Of The Year terbaru yakni vape. Melewati persaingan ketat mengalahkan Bae, Budtender, Normcore dan Slacktivism, akhirnya vape keluar sebagai juara.
Vape sendiri merupakan kependekan dari vapour atau vaporize yang berarti uap atau menguapkan dalam Bahasa Indonesia. Dijelaskan dalam OxfordDictionaries.com, vape adalah menghirup atau menghembuskan asap yang dihasilkan oleh rokok elektrik atau yang sejenisnya.
Advertisement
Istilah vape kemudian memunculkan banyak pro dan kontra terutama menyangkut masalah kesehatan. Pasalnya belum banyak penelitian yang menyebutkan apakah para vaper atau istilah untuk mereka menggunakan rokok elektrik lebih sehat dibandingkan dengan mereka yang menggunakan rokok tradisional.
Istilah vape mulai ditambahkan ke dalam OxfordDictionaries.com pada Agustus 2014. Sejak penemuan istilah tersebut di tahun 2003, vape meningkat dua kali lipat selama 12 bulan ini terutama di bulan April. Istilah vape sendiri sebenarnya telah ada jauh sebelum fenomena vape ini melejit. Dalam artikel berjudul "Why do People Smoke" yang diterbitkan ole New Society pada tahun 1983, sang penulis Rob Stepney menyebutkan "...delivering a metered dose of nicotine vapour".
Bagaimanapun, pemilihan Word of the Year yang dilakukan oleh Oxford Dictionaries ini memberi tahu kita sesuatu tentang percakapan dalam kebudayaan kita. Seperti yang dikatakan oleh Komisaris dari Oxford Dictionaries sendiri, Casper Grathwohl yang mengatakan "Tahun ini vape menjadi pusat dari banyaknya percakapan: debat mengenai hak pribadi versus komunitas (merujuk pada para perokok), peraturan dan kesehatan masyarakat, serta hubungan kita dengan apa yang tampaknya buruk".(ule)
Apakah vape akan bertahan lama atau kemudian menghilang dari percakapan keseharian kita? Ada yang mau memberi komentar?
FYI:
Bae: istilah yang digunakan untuk merujuk pada seseorang yang disayangi
Bustender: seseorang yang bekerja untuk melayani konsumen obat yang diasapkan di apotik
Normcore: penggunaan pakaian yang tidak modis sebagai pernyataan sikap
Slacktivism: tindakan yang dilakukan via internet untuk menyatakan dukungan di bidang sosial atau politik seperti penandatanganan petisi online