Berdamai, 2 Kubu Golkar Sepakat Dukung Pilkada Langsung

Perwakilan kubu Agung Laksono, Priyo Budi Santoso mengaku senang dengan hasil yang didapat dari rapat tim perundingan ini.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 23 Des 2014, 22:11 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Pertemuan pertama yang dilakukan kedua kubu Partai Golkar akhirnya terjadi. Kedua kubu menyepakati beberapa hal dasar agar partai beringin itu selamat dari kehancuran. Salah satu yang sudah menemui titik temu adalah kedua kubu sepakat mendukung Pilkada Langsung.

Wakil Ketua Partai Golkar kubu Agung Laksono, Priyo Budi Santoso mengaku senang dengan hasil yang didapat dari rapat tim perundingan ini. Kesamaan visi partai kedepan juga sudah menemui titik temu, termasuk sama-sama mendukung pilkada langsung.

"Mulai ada understanding soal rekonsiliasi dan islah visi. Tentang masalah pilkada langsung kami bersyukur disetujui. Golkar akan mendukung pilkada langsung," kata Priyo di DPP Partai Golkar, Selasa (23/12/2014).

Priyo ingin semangat demokrasi yang ada pada pilkada langsung juga masuk ke internal partai. Dia ingin Golkar ke depan dapat menjadikan demokrasi sebagai tradisi yang harus dilestarikan.

"Termasuk juga mengenai Golkar memandang pemerintahan ini seperti apa. Kita sepakat kita bukan musuh pemerintah. Intinya ada kemungkinan yang bisa kita lanjutkan untuk melakuka langkah lain yang lebih substantif," jelas mantan wakil ketua DPR RI itu.

Hal senada juga disampaikan Ketua Harian Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, MS Hidayat. Dia mengaku mendukung penuh pilkada langsung berbeda dengan keputusan yang muncul selepas Munas Bali.

"Kami bicara pilkada, pilpres, Perppu. Setelah menjelaskan kami tidak ada perbedaan yang jauh. Iya (mendukung) pilkada langsung, pilpres juga," terang dia.

Meski begitu, Hidayat mengaku Golkar tetap pada posisi di luar pemerintahan. Hanya saja, bukan berarti kontra sepenuhnya kepad pemerintah. "Tetap di luar pemerintahan, tapi bukan musuh pemerintah. Tidak asal melakukan kritik kita akan mendukung program yang mendukung rakyat," tandas Hidayat. (Riz)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya