Liputan6.com, Jakarta Sempat lama berambut panjang, presenter Cici Panda memberanikan diri ubah penampilan dengan memangkas pendek rambutnya. Bukannya senang dengan gaya baru, Cipan --sapaan Cici Panda-- justru sempat nangis dan galau.
"Sebenarnya kenapa saya potong pendek, karena manajer saya yang bilang harus pendek. Dulu saya selalu rambut panjang dan saya selalu bikin lurus," kata Cipan di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (24/12/2014).
Saran si manajer pun ia turuti. "Terus pas potong rambut pendek, saya langsung nangis, galau, kronis. Saya cerita sama suami saya dia kan orangnya lempeng. Dia bilang: 'ya udah lah kan namanya tampil beda'," kenang Cipan.
Salah potong rambut, ibu anak satu ini pun akhirnya memodifikasi gaya rambut. Solusinya, Cipan pun kini percaya diri dengan rambut keritingnya.
"Sekarang saya lebih pede karena banyak hal yang positif," kata Cipan sambil tersenyum. (fei)
Punya Rambut Pendek, Cici Panda Sempat Tak Percaya Diri
Gara-gara potong rambut pendek, Cici Panda sempat nangis dan galau.
diperbarui 24 Des 2014, 19:00 WIBGara-gara potong rambut pendek, Cici Panda sempat nangis dan galau.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
112 Quote Bahasa Inggris dari Tokoh Terkenal yang Menginspirasi, Lengkap dengan Artinya
Ucapan Selamat HUT Persija dari Pramono Anung, Inginkan Jadi Klub Kebanggaan Kita Bersama
Rahasia Membersihkan Lap Dapur Kotor dengan Cepat, Tanpa Perlu Cairan Pemutih
Ikea: Donald Trump Terapkan Tarif Impor Bakal Dongkrak Harga
Bangun 800 Ribu Rumah, BTN Butuh Suntikan Modal Besar
Pilkada 1 atau 2 Putaran? Ini Syarat dan Jadwalnya
Kumpul Fakta Liputan6.com Digelar, Upaya Lawan Hoaks Terkait Kesehatan
Teks Khutbah Jumat: Kelola Waktu dengan Bijak, Hindari Kebiasaan Menunda-nunda
Dede Yusuf Ungkap Sakit Mendiang Rahayu Effendy Sebelum Meninggal Dunia, Sempat Dirawat karena Serangan Jantung
Jelaskan Apa Itu Bioteknologi: Definisi, Aplikasi, dan Dampaknya
Polda Metro: Situasi di Jakarta dan Sekitarnya Kondusif Usai Pencoblosan Pilkada
Kuning Telur atau Gorengan? Mana yang Lebih Berbahaya untuk Jantung