Liputan6.com, Manchester: Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini akan dipusingkan ketika kehilangan dua pemain andalannya di lini tengah pada Januari mendatang. Dua gelandang itu adalah Frank Lampard dan Yaya Toure.
Nasib gelandang senior the Citizens, Frank Lampard masih tak menentu. Pasalnya, pada Januari nanti masa pinjaman Lampard bersama Manchester City akan segera berakhir. Lampard pun akan kembali ke klub aslinya New York City untuk berlaga di ajang Major League Soccer (MLS).
Meski begitu, mengingat performa apik yang ditunjukan Lampard, Pellegrini pun berusaha keras untuk mempertahankan gelandang berusia 36 tahun itu,mengingat the Citizens juga akan kehilangan pilar penting di lini tengah yakni Yaya Toure.
"Hal yang terpenting adalah Frank Lampard bertahan di sini. Ya, saya percaya ia akan bertahan, tapi saya tidak bisa mengatakan itu keputusan 100% karena itu bukan hanya keputusan saya," kata Pellegrini seperti dikutip dari the Daily Mail.
"Keinginan ini (pertahankan Lampard) tak akan mudah karena ia adalah seorang pemain New York City. Ia hanya berstatus pemain pinjaman sampai Desember jadi Anda harus menghormati kedua belah pihak," jelas Pellegrini.
Lanjut ke halaman berikutnya----->
Piala Afrika
Tak hanya terancam kehilangan Lampard, Pellegrini juga harus dipusingkan dengan absennya gelandang tangguh Yaya Toure yang akan membela Pantai Gading di ajang Piala Afrika. Hal ini yang tampaknya membuat mantan pelatih Malaga ini bersikeras untuk mempertahankan Lampard.
"Satu alasan saya berharap kami bisa mempertahankan Lampard karena kami tahu bahwa Yaya akan meninggalkan kami untuk berlaga di Piala Afrika," jelasnya.
"Yaya akan pergi sekitar tanggal 5-10 Januari. Kami tidak tahu pasti tanggalnya tapi saya pikir ia akan kembali saat kami berlaga di Piala FA. Sebagai pelatih Anda harus bisa mempertahankan pemain terbaik Anda tapi anda juga harus tahu ada peraturan yang mengatur itu," pungkas manajer berusia 61 tahun tersebut. (Yosef Deny Pamungkas)
Advertisement
