10 Pemain Top Paling 'Maknyus' Rekrutan Ferguson di MU

31 Desember 2014 menjadi hari paling bersejarah bagi Sir Alex Ferguson. Ya, mantan manajer MU itu memperingati hari jadinya yang ke-73.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 03 Jan 2015, 05:35 WIB
Gaya manajer MU Sir Alex Ferguson saat memberi instruksi kepada para pemainnya di laga lanjutan EPL melawan Arsenal di Emirates Stadium, 1 Mei 2011. MU kalah 0-1. AFP PHOTO / CARL DE SOUZA

Liputan6.com, Jakarta - 31 Desember 2014 menjadi hari paling bersejarah bagi Sir Alex Ferguson. Ya, mantan manajer Manchester United memperingati hari jadinya yang ke-73.

Ferguson merupakan manajer tersukses Setan Merah (julukan MU) sepanjang sejarah. Menjadi nahkoda MU sejak 1986 hingga 2013, Ferguson memberikan 38 gelar kepada klub yang bermarkasi di Old Trafford Stadium.

Tidak hanya sukses memberikan gelar bersama Setan Merah saja, Ferguson juga berhasil mencetak pemain bintang, seperti Wayne Rooney. Redaksi Liputan6.com bakal memaparkan 10 rekrutan terbaik Ferguson selama berkarier di MU.

Siapa saja pemain 'maknyus' yang dimaksud? Lihat di halaman selanjutnya!


David De Gea

1.David De Gea

Kiper asal Spanyol, David De Gea didatangkan dari Atletico Madrid pada tahun 2011. Saat itu, dia merupakan kiper termahal Liga Premier Inggris dengan bandrol 18 juta pound, atau senilai dengan Rp 348 miliar.

Di awal kedatangannya, De Gea mendapat banyak cibiran pedas karena sering melakukan blunder. Tapi pada musim 2014-15, De Gea menjadi salah satu kiper terbaik di dunia.


Steve Bruce

Wigan Athletic manager Steve Bruce takes his seat before the Premier league football match against Blackburn Rovers at Ewood Park, Blackburn, north-west, England, on April 26, 2009. AFP PHOTO/ANDREW YATES.

2. Steve Bruce

Tahun 1986, Ferguson menunjukkan kemampuannya dalam merekrut pemain hebat. Dia merekrut bek tengah Norwich City, Steve Bruce dengan harga yang sangat mahal, yakni 825 ribu pound, atau Rp 16 miliar (kurs saat ini).

Bruce menjadi bek tengah yang paling subur pada musim 1990-1991. Dia bisa mencetak 19 gol dari 50 pertandingan di semua kompetisi. Bahkan, 13 gol yang dicetaknya terjadi di pentas Liga Premier Inggris.


Ruud van Nistelrooy

Ruud van Nistelrooy (gram.pl)

3. Ruud van Nistelrooy

Tahun 2001, Ferguson merekrut mesin pembunuh yang ditakuti lini pertahanan lawan. Sang manajer merekrut Ruud van Nistelrooy dari PSV Eindhoven dengan harga 19 juta pound, atau setara dengan Rp 386 miliar (kurs saat ini).

Selama lima musim di Old Trafford Stadium, Van Nistelrooy mencetak 150 gol dari 219 pertandingan di semua kompetisi. Kini jejak van Nistelrooy ingin diikuti oleh striker MU Radamel Falcao.


Denis Irwin

31 Desember 2014 menjadi hari paling bersejarah bagi Sir Alex Ferguson. Ya, mantan manajer MU itu memperingati hari jadinya yang ke-73.

4. Denis Irwin

Tahun 1990, Denis Irwin dibeli Setan Merah dari Oldham dengan uang sebesar 625 ribu pound, atau setara dengan Rp 12 miliar (kurs saat ini). Irwin merupakan salah satu bek legendaris Manchester United.

Selama 12 musim memperkuat MU, Irwin menjadi pilihan utama Ferguson. Total, dia tampil dalam 529 pertandingan di semua kompetisi dengan mencetak 33 gol.


Ole Gunnar Solskjaer

Ole Gunnar Solskjaer bids farewell to the crowd after announcing his retirement prior to Premier League match against Sunderland at Old Trafford, 01 September 2007. AFP PHOTO/ANDREW YATES

5. Ole Gunnar Solskjaer

Ole Gunnar Solskjaer menjadi pemain berikutnya dalam 10 rekrutan terbaik Ferguson selama di MU. Dia bergabung di Old Trafford pada tahun 1996 dari Molde. Solskjaer memutuskan untuk mengakhiri kariernya sebagai pesepak bola bersama MU di tahun 2008.

Selama berkiprah sebagai pemain MU, Solskjaer mendapat julukan  'Bayi Berwajah Pembunuh'. Julukan itu didapatnya karena dia pernah mencetak empat gol dalam waktu 12 menit. Selain itu, wajah Solskjaer sangat imut seperti "bayi" meski sudah berumur.

Bahkan pada final Liga Champions 1999, Solksjaer yang masuk pada menit ke-90 berhasil mencetak gol dan membuat MU menang 2-1 atas Bayern Muenchen.


Nemanja Vidic

Manchester United's Nemanja Vidic celebrates his goal during a Premier League match against Sunderland at Old Trafford in Manchester, on December 6, 2008. AFP PHOTO/IAN KINGTON

6. Nemanja Vidic

Bek Serbia, Nemanja Vidic didatangkan MU dari Spartak Moskow dengan harga tujuh juta pound, atau setara dengan Rp 135 miliar.

Bersama Rio Ferdinand, Vidic merupakan tembok yang kokoh di lini pertahanan Setan Merah. Memperkuat MU sejak tahun 2005 hingga 2014, Vidic mempersembahkan 5 gelar Liga Premier Inggris dan 1 gelar Liga Champions.


Roy Keane

Roy Keane mengkritik keras permainan dari Michael Carrick. Dia menilai sejumlah pemain Setan Merah sudah tak pantas lagi main di MU.

7. Roy Keane

Gelandang asal Irlandia, Roy Keane memperkuat Setan Merah selama 12 musim. Dia merupakan salah satu kapten terhebat MU sepanjang masa.

Saat masih berkarier sebagai pesepak bola, Keane merupakan gelandang yang dikenal sangat agresuf dan kompetitif. Dia juga sangat ditakuti rekan-rekannya di ruang ganti. Sayang, di akhir kariernya, dia malah bersitegang dengan Alex Ferguson.


Cristiano Ronaldo

Winger Manchester United, Cristiano Ronaldo dalam konferensi pers di Stadion Olympic, Rome, 26 Mei 2009 jelang partai final Liga Champions antara Barcelona vs Manchester United. AFP PHOTO/LLUIS GENE

8. Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo merupakan rekrutan terbaik Ferguson selama menjadi manajer MU. Ronalo didatangkan pada tahun 2003 dari Sporting Lisbon dengan harga 12 juta pound, atau setara dengan Rp 232 miliar.

Enam musim memperkuat MU, kekasih Irina Shayk itu mempersembahkan 3 gelar Liga Inggris, 1 piala Liga Champions, 1 gelar FA Cup dan 1 trofi FIFA World Cup Club.

Tahun 2009, dia meninggalkan Old Trafford Stadium. Ronaldo hijrah ke Real Madrid dengan bandrol 80 juta pound, atau enam kali lipat harga saat didatangkan dari Sporting Lisbon.


Peter Schmeichel

NILS MEILVANG/SCANPIX DENMARK / AFP

9. Peter Schmeichel

Didatangkan dari klub asal Denmark, Brondby, Peter Schmeichel menjelma sebagai kiper legendaris Setan Merah. Hingga saat ini, belum ada yang bisa menyamai kiprah Schmeichel bersama Setan Merah, termasuk David De Gea.

Kiper MU asal Denmark ini membela "Setan Merah" sejak 1991 sampai 1999. Schmeichel tinggalkan Old Trafford setelah sukses meraih treble. Dia sempat mampir ke Sporting, Aston Villa dan Manchester City.


Eric Cantona

Gaya Eric Cantona sebagai pelatih tim sepakbola pantai Prancis pada sebuah pertandingan di Marseille, 27 Juni 2010. AFP PHOTO/VINCENT BEAUME

10. Eric Cantona

Eric Cantona sudah pensiun sebagai pesepak bola pada tahun 1997. Dia mengakhiri karier sepak bolanya bersama Manchester United.

Meski sudah pensiun, jika Anda pergi menonton pertandingan MU di Old Trafford Stadium, maka Anda akan mendengan nyanyian-nyayian yang ditujukan untuk kapten legendaris Setan Merah tersebut.

Cantona sangat dihormati oleh pemain bahkan fans MU. Dia sangat dihormati karena jiwa kepemimpinan dan karakternya yang keras.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya