Liputan6.com, Surabaya - Bangkai Pesawat AirAsia QZ 8501 hingga kini masih belum ditemukan. Diduga pesawat nahas itu terjatuh dan tenggelam di perairan Selat Karimata.
Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Toss Sanitiyoso mengatakan, piihaknya masih kesulitan mendeteksi keberadaan bangkai pesawat lantaran kedalaman laut di lokasi jatuhnya pesawat yang terbilang dangkal. Menurutnya, kondisi itu menyulitkan alat pendeteksi mencari sinyal dari tubuh pesawat yang diduga berada di dasar laut.
"Menurut teori, air dalam lebih mudah didengar daripada laut dangkal. Kenapa? Karena kalau laut dangkal itu noise-nya lebih banyak," kata Toss di Posko Crisis Center, Mapolda Jawa Timur, Kamis (1/1/2015).
Toss berharap seluruh bagian pesawat dapat ditemukan dalam waktu sebulan setelah dinyatakan hilang. Apalagi, beberapa bagian pesawat sudah bisa ditemukan.
"Ya, mudah-mudahan tetap diusahakan kalau memungkinkan kondisi cuaca (bagus) dan ketinggian (gelombang) bisa normal, kami harap dalam waktu sebulan bisa ditemukan dan diangkat," ucap dia.
Dari seluruh tubuh pesawat, kata dia, yang terpenting ditemukan adalah kotak hitam (black box), cockpit voice recorder (CVR) dan flight data recorder.
"Black box itu dilengkapi dengan finger, sama fungsinya dengan ELT. Kalau ELT di darat, memancarkan sinyal. Kalau ini (finger black box) memakai sinyal juga, tapi frekuensi berbeda, lalu durasinya lebih lama. Kalau di dalam air, harus dekat sekali," jelas Toss. (Ali/Yus)
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
KNKT Sebut Perairan Dangkal Sulitkan Pencarian Pesawat QZ 8501
Menurut KNKT, kondisi itu menyulitkan alat pendeteksi mencari sinyal dari tubuh pesawat yang diduga berada di dasar laut.
diperbarui 01 Jan 2015, 17:42 WIBIlustrasi Pesawat AirAsia (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
PPN 12% Cuma Buat Barang Mewah, Pengusaha Bisa Bernapas Lega
IHSG Menguat Terbatas, Harga Saham RAJA Naik 2,8 Persen Hari Ini 3 Januari 2025
Wamenhub Pantau Langsung Arus Balik di Pelabuhan Bakauheni
50 Resep Cemilan Simple yang Lezat dan Mudah Dibuat di Rumah
15 Makanan Khas Trenggalek yang Wajib Dicoba, Kuliner Tradisional hingga Oleh-oleh
Kekocakan Guntur Nugraha Ledek Alex Jonson, Dokter Legendaris Sinetron yang Selalu Gagal Selamatkan Pasien
Ini Alasan Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Ajukan Hak Uji Materi Presidential Threshold
Resep Kue Mangkok: Panduan Lengkap Membuat Kue Tradisional yang Lezat
Bagaimana Berlian Terbentuk? Begini Prosesnya
Jisoo BLACKPINK Raih Peringkat Kedua dalam Daftar Wanita Tercantik Tahun 2024
Program Cek Kesehatan Gratis 2025, Upaya Presiden Prabowo untuk Sehatkan Bangsa dan Selamatkan Nyawa
Resep Chicken Katsu Tepung Roti: Cara Mudah Membuat Hidangan Khas Jepang yang Renyah