Alat Kontrasepsi Spiral Jadi Anting?

Produksi anting ini diperbanyak bukan untuk mencari keuntungan, melainkan sebagai sarana penyebarluasan informasi tentang IUD.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 03 Jan 2015, 07:00 WIB
Alat kontrasepsi IUD yang tergolong baru belum terlalu dikenal luas oleh masyarakat. Seorang perempuan asal AS mengenalkannya dalam bentuk anting. (Foto: Natasha Miller)

Liputan6.com, New York- Selain pil dan injeksi, kini ada alat kontrasepsi bernama IUD (Intra Uterine Devices) atau KB Spiral yang juga disebut AKDR (Alat Kontrasepsi Dalam Rahim). Siapa sangka, bentuk alat kontrasepsi yang khas ini menginspirasi seorang perempuan asal Brooklyn, Amerika Serikat menjadi sebuah aksesori telinga.

Berawal dari memikirkan ide untuk kado atasannya, Natasha Miller (25) yang bekerja sebagai peneliti kesehatan di Clinton Hill ingin menciptakan hadiah yang unik. Muncullah ide membuat anting berbentuk IUD. Ternyata banyak yang menyukai hasil karyanya dan atas dorongan teman-teman, ia memproduksi lebih banyak dan menjualnya di toko Etsy seharga $30 per pasang anting.

Sebanyak 13 pasang anting berbentuk IUD berhasil terjual. Ternyata, bukan uang yang menjadi target dari penjualan anting ini. "Saya membuat ini bukan untuk uang. Berkreasi adalah hobi saya. Ini adalah hobi kecil yang menyenangkan sekaligus untuk mengangkat perbincangan tentang alat kontrasepsi di masyarakarat," ungkapnya seperti dilansir dari laman NY Daily News, Sabtu (3/1/2015).

Menurutnya, perangkat medis yang satu ini benar-benar hebat untuk mencegah kehamilan jangka panjang tapi sayangnya tidak semua orang mengetahui alat kontrasepsi ini. "Ini bukan sekedar aksesoris fashion, tapi juga alat advokasi," tegas Miller.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya