Liputan6.com, Jakarta Nadine Chandrawinata mengulas senyum usai screening film Erau Kota Raja di Setiabudi XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (3/1/2014). Nadine merasa penantiannya sebagai aktris yang memainkan film budaya terbayar lunas.
Seperti sudah diulas, Erau Kota Raja mengangkat tentang pesta adat Erau di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Tak hanya melibatkan seniman lokal, ERAU juga melibatkan 15 negara Eropa dan Asia.
"Kita para pemain di sana (Tenggarong) banyak belajar dari film ini. Sebab film ini bercerita tentang budaya Erau yang sudah terlaksana sejak dahulu. Dan ini salah satu keinginan saya berakting tentang budaya," kata Nadine Chandrawinata.
Film ini digagas oleh Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari. Menariknya, Rita tidak 'menguras' APBD untuk membiayai film tersebut. Seluruh dana berasal dari pihak sponsor.
"Film ini niatnya meng-explore kekayaan Kutai Kartanegara. Tentang anak muda jangan pergi meninggalkan kota nya. Sayang jika Indonesia tak mengenal Festival Erau," imbuh Rita.
Selain Nadine Chandrawinata, Erau Kota Raja juga diramaikan oleh Denny Sumargo, Ray Sahetapy dan Jajang C Noer. Film ini bakal tayang serentak di bioskop tanah air pada 8 Januari mendatang.(Gie/Mer)
Main di Film Erau Kota Raja, Impian Nadine Chandrawinata Terbayar
Nadine Chandrawinata menjadi salah satu pemain dalam film Erau Kota Raja, yang bercerita tentang budaya Tenggarong, Kalimantan Timur.
diperbarui 03 Jan 2015, 18:30 WIBNadine Chandrawinata (Liputan6.com/Panji Diksana)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Prabowo: Pertama Kali, Alokasi Pendidikan APBN 2025 Tertinggi dalam Sejarah Indonesia
Wanita Melahirkan di Mobil Saat Perjalanan ke Rumah Sakit, Tempat Kelahirannya di Akte Jadi Sorotan
7 Arti Mimpi Adik Meninggal dan Cara Menyikapinya Menurut Berbagai Tafsir
Mengenal Beseprah, Tradisi Sarapan Bersama ala Masyarakat Kutai
Pramono-Rano Deklarasi Menang Satu Putaran, Timses RIDO: Tunggu Hasil Resmi KPU
Rumah Ketua DPRD Dompu Dilempar OTK saat Konvoi Kemenangan Pilkada
Tatkala Abah Guru Sekumpul Menolak Hadiah dari Santri walau Hanya Setandan Pisang, Ada Apa?
Wotawati, Transformasi Kampung Tersembunyi di Gunungkidul Jadi Destinasi Wisata Sejarah
Pasangan Pengantin Menikah di Timezone, Sering Jadi Tempat Kencan Selama Pacaran
Permasalahan Hidup Datang Silih Berganti, Solusinya Ada di Orangtua Kata Buya Yahya
Wanita Muda Ditangkap saat Hendak ke Minimarket, di Bagasinya Kedapatan Ganja
Pengacara Minta Polda Metro Hentikan Kasus Firli Bahuri, Ini Alasannya