7 Makanan Alami Penurun Kolesterol

Anda yang tak tahu harus melakukan apa untuk mengurangi tanpa obat-obatan bisa mencoba beberapa makanan tertentu.

oleh Melly Febrida diperbarui 07 Jan 2015, 18:00 WIB
Anda yang tak tahu harus melakukan apa untuk mengurangi tanpa obat-obatan bisa mencoba beberapa makanan tertentu.

Liputan6.com, Jakarta
Diagnosa kolesterol tinggi bukan akhir dari segala-galanya. Anda yang tak tahu apa yang harus dilakukan untuk mengurangi tanpa obat-obatan bisa mencoba beberapa makanan tertentu.

Tingkat LDL atau kolesterol buruk yang tinggi menjadi faktor risiko penyakit jantung. Apabila Anda tak ingin terkena serangan jantung atau stroke, Anda perlu menurunkannya. Selain itu, Anda juga harus meningkatkan HDL atau kolesterol baik.

Makanan alami ini bisa dimasukkan dalam diet harian Anda untuk mengurangi kolesterol seperti dikutip situs Health.India, Selasa (6/1/2015).


Fenugreek seed



1. Fenugreek seed

Ini merupakan biji-bijian yang kaya akan steroid saponin yang membantu mengurangi penyerapan kolesterol di tubuh yang masuk melalui makanan kaya lemak yang kita konsumsi. Selain itu, Saponin berperan dalam mengurangi produksi kalosterol di tubuh.

Bersama dengan serat pada biji fenugreek membentuk methi yang menjadi senjata berharga dalam memerangi kolesterol tinggi atau trigliserida.

Tips penyajian: Masukkan biji-bijian ini ke dalam wajan dan panggang kering menggunakan api sedang selama sekitar dua menit dengan pengadukan konstan. Biarkan biji dingin dan kemudian buat menjadi bubuk. Tambahkan satu sendok teh bubuk biji ini ke dalam air panas atau dingin dan lakukan sekali atau dua kali dalam sehari. Anda juga bisa menaburi bubuk biji ini pada akhir masakan sayuran apabila tak keberatan dengan sedikit rasa pahit.


Flaxseed



2. Flaxseed (biji rami)

Ini merupakan sumber yang kaya asam lemak omega 3 yang melindungi kesehatan jantung. Sama halnya dengan fenugreek, biji ini mengandung banyak serat dan mengikat kolesterol, mencegah penyerapan. Konsumsi flaxseed secara teratur bisa mencegah arteri dari pengerasan akibat pengendapan kolesterol Ini juga mengurangi risiko penyakit arteri koroner dan hipertensi.

Biji rami juga memiliki efek meningkatkan konsentrasi apolipoprotein A1 yang membentuk kolesterol HDL.

Tips penyajian: Tumbuk biji rami dan tambahkan ke dalam makanan Anda di akhir proses masak. Meskipun tak akan rusak oleh panas, serat dalam biji rami bisa menyerap cairan dan bisa menebal apabila ditambahkan dalam tahap awal masak. Taburkan bubuk biji rami ke sereal, sayuran yang dimasak.


Bawang putih


3. Bawang putih

Bawang putih digunakan untuk menambah cita rasa dan ternyata banyak nilai obatnya.

Penelitian menunjukkan bawang putih mengurangi kolesterol LDL, mencegah kenaikan tekanan darah dan juga menghindari pengendapan plak di dinding arteri, mengurangi kemungkinan serangan jantung dan stroke. Bawang putih mengandung senyawa belerang yang bertindak sebagai antioksidan dan juga membantu perluasan pembuluh darah, menjaga tekanan darah pada tingkat normal.

Tips penyajian: Mengkonsumsi beberapa siung bawang putih mentah setiap hari atau menghancurkan dan menambahkannya ke dalam makanan jika Anda tidak tahan rasa bawang putih mentah. Untuk manfaat maksimal, menghancurkan atau memotong bawang putih dan biarkan selama 5 menit untuk mengaktifkan senyawa yang bermanfaat yang disebut allicin - setelah ini, dengan menambahkan asam atau jus lemon tidak akan merusak manfaat bawang putih.

Hindari penggunaan microwave atau merebus seluruh siung bawang putih karena hal ini dapat merusak aktivitas konstituen penting.


Bawang merah



4. Bawang merah

Bawang ini mengandung quercetin yang dikenal sebagai antioksidan yang kuat; ini bisa mencegah kerusakan akibat radikal bebas pada jaringan manusia. Para peneliti telah menghubungkan quercetin pada bawang dengan peningkatan kadar kolesterol HDL serta rendahnya tingkat kolesterol LDL.

Tips penyajian: Mengkonsumsi mentah bawang dalam salad. Membuat jus dengan cara dikukus dan meremas. Jika Anda dapat mengatur bau mentah bawang, hanya memotong bawang dan ekstrak jus dan minum, atau campurkan dalam beberapa sayuran lain.


Kacang-kacangan



5. Kacang-kacanan seperti almond, pistachio, hazelnut dan kenari

Kacang-kacangan ini kaya akan asam lemak tak jenuh ganda yang membantu menjaga arteri tetap sehat. Namun, mengonsumsinya dalam bentuk mentah tanpa menambahkan garam atau gula atau Anda akan menambah kandungan kalori.

Tips penyajian: Kacang-kacangan ini tak masalah buat camilan Anda. Makan terlalu banyak bisa kontraproduktif karena lemak di dalamnya bisa menaikkan berat badan.


Ikan dan oat



6. Ikan

Beberapa jenis ikan tertentu gundangnya asam lemak omega 3 yang mengurangi kolesterol LDL dan melindungi jantung. Salmon, makarel, sarden, halibut, dan trout laut menjadi sumber asam lemak yang membantu meningkatkan kolesterol HDL.

Tips: Cobalah untuk mengkonsumsi ikan dalam bentuk dipanggang atau dibakar; menggoreng hanya akan menambah kandungan lemak tak sehat dari makanan Anda.

7. Oat

Ini sumber kaya serat dan senyawa yang disebut beta glucan. Ini bersama-sama bertindak mewujudkan pengurangan kadar kolesterol LDL. Kacang juga mengandung banyak serat dan bisa membantu mengurangi tingkat penyerapan kolesterol dari makanan.

Tips penyajian: Oat bisa dikonsumsi dengan memasak sedikt di dalam air dan kemudian campur dengan susu atau buttermilk.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya