Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sidak ke kantor pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) Kecamatan Menteng di kawasan Cikini, Jakarta Pusat. Sidak tersebut setelah berkunjung ke Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Sidak itu tidak diketahui para awak media, lantaran berdasarkan jadwal kegiatan Gubernur DKI Jakarta, setelah berkunjung ke kantor Bappenas, Ahok harus kembali ke Balaikota untuk menerima beberapa tamu.
Sekretaris Kecamatan Menteng Poulinawati mengaku terkejut atas kedatangan Ahok. Ia dan rekan-rekannya tak menyangka orang nomor 1 di DKI itu datang secara tiba-tiba tanpa pemberitahuan lebih dahulu.
"Saya juga nggak tahu kalau Pak Gubernur mau datang, orang-orang di sini juga semuanya kaget banget, semuanya nggak ada yang tahu," ujar Poulinawati, ketika dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (6/1/2015).
Menurut dia, Ahok hanya sekitar 5 menit menyambangi kantornya. Saat Ahok datang, sang camat, yang baru dilantik beberapa hari lalu tidak ada di tempat.
Menurutnya, camat saat itu sedang mendampingi Walikota Jakarta Pusat Mangara Pardede yang sedang melakukan peninjauan kantor-kantor PTSP di tiap kecamatan. Lalu, marahkah Ahok melihat kondisi tersebut? Poulonawati mengatakan Ahok justru memberi apresiasi kepada petugas PTSP.
Ahok juga sempat bertanya kepada beberapa petugas mengenai proses pengurusan surat-surat. Sebelum meninggalkan tempat tersebut, mantan politisi Partai Gerindra itu juga berpesan agar para petugas memberikan pelayanan yang baik dan cepat kepada masyarakat.
"Pak Gubernur bilang pelayanannya sudah bagus dan beliau minta agar pelayanan e-KTP digabung ke PTSP juga tidak lagi di Dukcapil. Beliau juga tanya tentang gedung kecamatan ini kan baru setahun direnovasi," kata Poulinawati.
Sebelum sidak, Ahok menemui Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Andrinof Chaniago di Kantor Bappenas, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Ahok datang untuk berdiskusi dan konsultasi kepada Bappenas mengenai program-program mengatasi berbagai permasalahan ibukota. (Mvi/Mut)
Advertisement