Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berencana membentuk kantor cabang di salah satu kota pada 2015 ini. Rencana tersebut mendapat dukungan dari pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan, hal ini juga berguna sebagai pembentuk komitmen dalam menciptakan pemerintah yang bersih dan baik.
"Kami mendukung KPK untuk membuka cabang di daerah yang terindikasi rawan korupsi. Terutama dalam tingkat pengawasan. Hal ini tentu sejalan dengan komitmen kita dalam membangun semangat anti korupsi. Hal ini jelas membuat wajah pemerintah ke depan semakin baik," ujar Tjahjo di kantornya, Jakarta, Selasa (6/1/2015).
Wakil Ketua KPK Bambang Widjajanto mengatakan lembaganya akan membuka kantor cabang di daerah lain, letaknya di Pulau Sumatera.
"Di dalam agenda KPK, tahun depan kita akan coba untuk memikirkan pembentukan cabang. Mungkin di Sumatera. Salah satu provinsi di Sumatera," ujar Bambang di Museum Nasional, Jakarta, Minggu 14 Desember 2014.
Di kantor cabangnya tersebut, KPK akan berkonsentrasi pada pencegahan dan pelayanan publik, bukan penindakan terhadap tersangka tindak pidana korupsi.
Bambang menyatakan, kantor cabang itu merupakan kantor percobaan. Jika penerapan kantor cabang itu efektif, maka KPK akan menambah kantor cabang lain. (Mvi/Yus)
Advertisement
