Liputan6.com, Jakarta Menurut pedoman baru yang dikeluarkan National Health Service (NHS) wanita yang ingin melahirkan secara normal dianjurkan melakukan proses persalinan di rumah daripada harus di rumah sakit. Alasannya, bila dilakukan di RS, memungkinkan dokter untuk melakukan proses persalinan melalui metode caesar.
National Institute for Health and Care Excellence (NICE) yang merupakan badan resmi dan memiliki tanggung jawab besar dalam memberikan nasihat mengenai kesehatan, mengatakan, 90 persen dari wanita yang berniat melahirkan melalui proses normal, akan menjalani proses pembedahan yang justru tidak diharapkan sama sekali, seperti forceps dan caesar.
"Sangat sulit menjelaskan mengapa kondisi ini terjadi. Tapi, ketika Anda berada di rumah sakit, semakin besar pula kemungkinan Anda menerima perawatan di rumah sakit, serta intervensi untuk dibedah," kata Head of Clinical Practice di NICE, Mark Baker, seperti dikutip Asia One, Kamis (8/1/2015).
Tapi, semua itu dikembalikan lagi kepada masing-masing individu. Memang, beberapa wanita lebih memilih untuk melahirkan di rumah karena merasa lebih aman.
Melahirkan di Rumah atau Rumah Sakit, Lebih Baik Mana?
Melahirkan lebih baik di mana? Rumah apa rumah sakit?
diperbarui 08 Jan 2015, 16:30 WIBMelahirkan lebih baik di mana? Rumah apa rumah sakit?
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Arti Jokes: Memahami Humor dan Dampaknya dalam Kehidupan Sehari-hari
Arti dari Toxic: Memahami Dampak Perilaku Beracun dalam Kehidupan Sehari-hari
Menengok 7 Harta Kekayaan Wamen, Menteri, hingga Seskab Jajaran Kabinet Merah Putih di LHKPN LPK
Quotes Psikologi Kepribadian: Memahami Diri dan Orang Lain
Manisnya Ubi Cilembu Memang Menggoda, Apakah Bikin Gula Darah Tinggi?
Jelang 100 Hari Prabowo-Gibran, Erick Thohir Kerahkan BUMN Percepat Swasembada Pangan
6 Potret Lawas Dewi Soekarno dan Soekarno, Setia Dampingi ketika Acara Kenegaraan
Memahami Arti Perspektif: Pandangan Komprehensif dalam Berbagai Konteks
Cara Mengurus KTP Hilang: Panduan Lengkap dan Praktis
Top 3 Tekno: Tanggapan Google soal Denda Rp 202,5 Miliar dari KPPU Jadi Sorotan
UAH Bagikan Amalan agar Selalu Mencintai Allah, Diampuni dan Dibukakan Pintu Rezeki
Arti dari Playing Victim: Memahami Perilaku Korban Palsu