Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendesak PT MRT Jakarta untuk mempercepat pembangunan transportasi massal berbasis rel mass rapid transit (MRT) dan selesai pembangunannya sebelum pelaksanaan Asian Games 2018. Demi mewujudkan hal tersebut, Djarot pun meminta PT MRT Jakarta untuk mengerjakan seluruh proyek pembangunan MRT itu selama 24 jam tanpa henti.
"Saya minta untuk mengejar ketertinggalan itu, pekerjaan fisik dikerjakan 24 jam dengan membagi jam pekerja menjadi empat shift. Jadi nggak perlu saling tunggu-menunggu," kata Djarot usai bertemu dengan jajaran direksi PT MRT di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (7/1/2014).
Dari pertemuan tersebut, Djarot mendapatkan laporan pembangunan MRT yang sudah dikerjakan tidak dapat mencapai 100% dari target yang telah ditentukan. Sepanjang 2014, menurut Djarot, pembangunan baru bisa mencapai 60%.
"Dari yang sudah dikerjakan, ternyata tidak bisa mencapai 100%. Baru mencapai 60%. Karena ada beberapa kendala kata PT MRT Jakarta. Kendala yang paling mendasar adalah pembebasan lahan yang belum rampung juga," ujar Wagub Djarot.
Walau meminta pengerjaan terus dikerjakan selama 24 jam penuh, Djarot meminta agar pembangunan fisik MRT, terutama saat jam-jam padat kendaraan untuk dikurangi intensitasnya. Namun saat memasuki waktu lengang, pengerjaan fisik harus tetap dikebut dan dipercepat.
"Juga saya minta, pada jam-jam lengang atau tidak padat kendaraan, pengerjaan MRT dimaksimalkan. Tapi pada jam sibuk, pengerjaannya bisa dikurangi. Jadi, malam hari pengerjaannya bisa dimaksimalkan," ucap dia.
Lalu, apakah PT MRT menyanggupi permintaan Djarot? Mantan Walikota Blitar itu menyatakan pihak MRT siap mempercepat pengerjaan proyek yang menghabiskan dana sebesar Rp 15 triliun itu. Ia telah memberi ultimatum kepada para Direksi PT MRT Jakarta untuk dapat menyelesaikan proyek tersebut paling lama akhir tahun 2017, sebelum pelaksanaan Asian Games di Jakarta.
"MRT akan membuat kajian wajah transportasi Jakarta pada 2018. Saya minta gambaran kondisi transportasinya seperti apa. Karena tahun itu kita ditunjuk sebagai penyelenggara Asian Games," pungkas Wagub Djarot. (Ans/Sss)
Wagub Djarot Desak Pembangunan MRT Rampung Sebelum Asian Games
Untuk mewujudkan hal itu, Wagub Djarot meminta PT MRT Jakarta mengerjakan seluruh proyek pembangunan selama 24 jam tanpa henti.
diperbarui 07 Jan 2015, 16:55 WIBPembangunan MRT (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Diperiksa Terkait Kasus Judi Online Komdigi, Budi Arie: Berhenti Memfitnah dan Framing
999 Nama Cewek Aesthetic dan Artinya Terlengkap, Punya Makna yang Mendalam
Menteri Bahlil Pastikan 4 Hal Ini Terpenuhi Saat Nataru 2024/2025
Cara Menghilangkan Jamur di Belakang HP dengan Mudah dan Efektif
Penusukan di Resto Cepat Saji Jepang Tewaskan 1 Remaja, Pria 43 Tahun Ditangkap
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Episode Kamis 19 Desember 2024 Pukul 20.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Daftar Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Semarang 2025, Tertinggi di Jawa Tengah
Apa Itu PAP? Pengertian, Fungsi dan Penggunaannya di Media Sosial
UMK 2025 Kabupaten Tangerang Ditetapkan Rp 4.901.117
Cara Menghilangkan Mual yang Efektif: Panduan Lengkapnya
Mengenali Ciri Ciri Stress dan Cara Mengatasinya
IHSG Tersungkur 1,8 Persen, Saham MDIY Menghijau Hari Ini 19 Desember 2024