Kaleidoskop News Hukum 2014

2 Menteri aktif era Presiden SBY dijadikan tersangka korupsi oleh KPK. Admin akun Twitter @Triomacan2000 ditangkap.

oleh Liputan6 diperbarui 08 Jan 2015, 10:11 WIB
(Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Sepak terjang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sepanjang 2014 makin mencatatkan lembaga ini sebagai pemberantas korupsi terdepan. Tercatat 2 menteri aktif era Presiden SBY dijadikan tersangka korupsi. Menteri Agama Suryadharma Ali dan Menteri ESDM Jero Wacik.

Tak cuma terhadap menteri, taring KPK juga menyasar pada gubernur, bupati hingga anggota DPR. Sebut saja politisi Partai Demokrat sekaligus Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana, Bupati Bogor Rachmat Yasin, Bupati Karawang Ade Swara, dan Gubernur Riau Annas Maamun.

Selain KPK, lembaga yudikatif lainnya seperti kejaksaan juga bergerak memberantas korupsi, meski tak segesit KPK. Kasus paling menonjol yang tengah ditangani tentu saja kasus dugaan korupsi pengadaan bus Transjakarta yang sempat menyeret nama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Kemarahan hakim agung Gayus Lumbuun karena dituduh menerima uang ratusan juta rupiah dari artis Julia Perez dan kontroversi gratifikasi suvenir iPod pada resepsi pernikahan anak Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi turut mewarnai perjalanan hukum sepanjang 2014.

Demikian pula dengan rekor vonis Akil Mochtar, kasus Tabloid Obor Rakyat, penahanan Florence Sihombing, dan ditangkapnya admin akun Twitter @Triomacan2000, Raden Nuh. Dan di penghujung 2014, publik dikagetkan dengan rencana pemerintah mengeksekusi 5 terpidana mati kasus narkoba.

Berikut Kaleidoskop News Hukum 2014 pada video di bawah ini:

Baca juga kisah kompletnya di sini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya