Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Sutarman enggan berkomentar soal ramainya bursa calon Kapolri baru yang akan menggantikan dirinya. Mantan Kabareskrim Mabes Polri itu akan memasuki masa pensiunnya pada Oktober 2015.
"Pergantian Kapolri itu kewenangan presiden dan hak prerogatif presiden. Saya serahkan sepenuhnya pada presiden, saya tidak akan komentar apapun tentang itu," kata Sutarman di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (9/1/2015).
Dia menjelaskan, karena penggantian Kapolri hak prerogatif presiden, maka waktu dan nama-nama calon Kapolri pun hak presiden untuk memilihnya.
"Kita serahkan sepenuhnya pada presiden saya tidak akan komentar apapun tentang itu. Presiden bisa mempercepat, bisa memperlambat, bisa kapan saja, itu hak presiden," jelas dia.
Namun demikian, Sutarman mengatakan, calon penggantinya tersebut haruslah perwira berbintang 3. Untuk angkatan berapa dan pernah menjabat sebagai apa adalah hak presiden.
"Saya kira tidak ada urutan angkatan dan kembali lagi itu urusan presiden, yang jelas pengganti Kapolri harus bintang 3. Karena dalam undang-undang, calon kapolri itu adalah bintang 3," tandas Sutarman. (Mvi/Mut)
Sutarman: Pengganti Kapolri Harus Jenderal Bintang 3
Sutarman menjelaskan, karena penggantian Kapolri hak prerogatif presiden, maka waktu dan nama-nama calon Kapolri pun hak presiden.
diperbarui 09 Jan 2015, 12:16 WIBKapolri Jenderal Polisi Sutarman (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Gandeng Vidi Aldiano, BRI Edukasi Masyarakat Guna Terhindar dari Modus Penipuan Perbankan
Disandera 1,5 Tahun, Pilot Susi AIr Kapten Philip Mark Marthens Dibebaskan
Memahami 7 Gejala Infeksi Saluran Kemih dan Cara Mengatasi Serta Mencegahnya
Pilbup Serang: Ratu Zakiyah-Najib Hamas Gelar Senam Sehat, Dimeriahkan Nagita Slavina dan Uya Kuya
Pramono-Rano Temui SBY di Cikeas, Ridwan Kamil: Bagus Itulah Demokrasi
5 Penyebab Orang Mandiri Sulit Menjalin Hubungan, Salah Satunya Gampang Curiga
Dukungan Taylor Swift pada Pemilu AS 2024: Seberapa Besar Pengaruhnya?
Puan Buka Peluang PDIP Gabung Kabinet Usai Pertemuan Prabowo-Megawati Terlaksana
VIDEO: Kecelakaan Lalu Lintas di Gombel Lama, Semarang Berujung Kemacetan Panjang
Sejarah Hari Alzheimer Sedunia 21 September
PON 2024 Berakhir, Arung Jeram Dinilai sebagai Cabor dengan Pelaksanaan dan Kesiapan Terbaik
6 Potret SBY Manggung di Pestapora 2024, Latihan Selama 14 Jam