Liputan6.com, Jakarta - Indonesia menjadi tuan rumah dalam peringatan Konferensi Asia-Afrika (KAA) yang berlangsung di Bandung dan Jakarta pada April 2015. Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, perhelatan yang akan dihadiri 109 kepala negara ini mengusung tema promosi perdamaian dan kesejahteraan dunia.
"Tema yang akan kita jual adalah perkuatan kerja sama selatan-selatan. Kita juga menginginkan kerja sama ini memberikan kontribusi dalam mempromosikan perdamaian dan kesejahteraan dunia," ujar Retno Marsudi di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Jumat (9/1/2015).
Selain memperingati 60 tahun Konferensi Asia Afrika, dalam perhelatan ini juga akan diperingati 10 tahun kerja sama strategis negara-negara Asia dan Afrika.
"Pada saat yang sama juga memperingati 10 tahun New Asia-Africa Partnership Strategic (NAPS)," kata Retno.
Ia menjelaskan, Konferensi Asia-Afrika ini nantinya akan dibagi dalam 2 tahap. Pertama yaitu pada 19-23 April berlangsung di Jakarta yang diisi dengan pertemuan tingkat pejabat tinggi dan menteri.
"Dan akan diakhiri pertemuan pada tingkat kepala negara atau kepala pemerintahan," pungkas Retno.
Konferesi Asia-Afrika pertama kali digelar pada 18-24 April tahun1955. Indonesia dan negara lainnya seperti Myanmar, Srilanka, India, dan Pakistan menjadi inisiatornya. Selain untuk mempromosikan kerja sama ekonomi dan Asia-Afrika, gerakan ini juga dianggap sebagai sikap melawan kolonialisme Amerika Serikat dan Uni Soviet serta negara imperialis lainnya. Dan forum ini pula yang menjadi cikal bakal terbentuknya Gerakan Non-Blok pada 1961. (Mvi/Mut)
Menlu: Tema Konferensi Asia-Afrika Promosi Perdamaian Dunia
Dalam perhelatan ini juga akan diperingati 10 tahun kerja sama strategis negara-negara Asia dan Afrika.
diperbarui 09 Jan 2015, 14:43 WIBMenlu Retno Marsudi (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jelang Natal dan Tahun Baru, BBPOM Manado Uji Keamanan Pangan
Netizen Ramai Mendukung Timnas Indonesia, Tetap semangat Karena Masih Ada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret
Resep Lumpia Rebung Khas Semarang yang Gurih dan Renyah
Timnas Malaysia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Suporter Harimau Malaya Bentrok di Stasiun LRT
Ciri Ciri Keputihan Tidak Normal: Kenali Tanda dan Cara Mengatasinya
Tips Upgrade Diri: Panduan Lengkap Menjadi Versi Terbaik Dirimu
Hukum Jabat Tangan Dengan Wanita Tua yang Bukan Muhrim, Begini Penjelasannya
Timnas Indonesia Kalah di Stadion Manahan, Vietnam Justru Cetak Banyak Gol dalam Laga Terakhir Grup B Piala AFF 2024
Timnas Indonesia yang Bermain dengan 10 Pemain Kalah Dari Filipina di Piala AFF 2024, Gagal Lolos Semifinal
Data Terbaru Rank FIFA Timnas Indonesia Selama di Piala AFF 2024
Koji Takasaki, Wasit Indonesia vs Filipina, Belum Pernah Pimpin Pertandingan Internasional
Klasemen Piala AFF 2024 usai Timnas Indonesia vs Filipina: Garuda Ulang Rekor Buruk 2018