Liputan6.com, Pucanglaban - Jenazah Marwin Sholeh, salah satu korban [AirAsia ](/2158992 "")QZ8501 telah tiba di rumah duka, pada Jumat 9 Januari 2015 malam. Rencananya siang ini Marwin akan dimakamkan di pemamakan keluarga di Pucanglaban, Jawa Timur.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Sabtu (10/1/2014), isak tangis dan doa dari keluarga serta kerabat tak henti-hentinya menyambut kedatangan Marwin yang kini sudah terbaring di dalam peti jenazah.
Di depan peti jenazah, ketiga anak Marwin hanya bisa menangis sambil memanjatkan doa untuk ayah tercinta yang pergi dengan cara yang tragis.
Winingsih istri korban bahkan tak kuasa melihat suaminya pulang sudah tidak bernyawa. Ia pun pingsan dan harus dipapah.
Marwin adalah satu dari 155 penumpang AirAsia QZ8501yang tewas di perairan Karimata. Rencananya ia pergi ke Singapura untuk urusan pekerjaan.
Di lingkungan rumahnya di Kecamatan Pucanglaban, Marwin dikenal sebagai tokoh lokal Nahdlatul Ulama. Ia sempat terjun ke dunia politik dengan mencalonkan diri dalam Pileg 2014 dari Partai Golkar, untuk kursi DPRD Tulungagung.
Namun ia kalah suara, sehingga memilih kembali fokus menjalankan praktik pelayanan kesehatan alternatif.
Pihak keluarga mengaku sudah mengikhlaskan kepergian Marwin Sholeh. Mereka berharap pihak [Airasia](/2158975 "") segera memberikan seluruh hak Marwin sebagai penumpang. (Mar/Tnt)
Advertisement
Baca juga: Kerabat AirAsia QZ8501: Kami Sudah Ikhlas Terima Kepergian Abah..