Liputan6.com, London - Arsenal belum habis. Ungkapan itu rasanya pantas disematkan pada pertandingan kontra Stoke City, Minggu (11/1/2014) di Emirates Stadium. Berada di peringkat 6, Arsenal jelas tidak ingin terperosok lebih jauh ke papan tengah.
Menghadapi Stoke, Arsenal kemungkinan bakal diperkuat dua pemain yang telah lama absen Mesut Ozil dan Aaron Ramsey. Khusus Ozil, pemain Jerman itu harus menepi selama tujuh pekan, setelah terakhir kali merumput pada 5 Oktober 2014. Badai cedera memang menjadi kendala terbesar skuat yang berbasis di London Utara itu di pertengahan musim.
Advertisement
Menjamu The Potters, Arsenal pantas cemas. Kekalahan 2-3 dari Stoke Desember lalu memberikan pelajaran berharga, tim besutan Mark Hughes itu berpotensi menghadirkan kejutan buat tuan rumah.
Hanya saja, "Gudang Peluru" alias kandang Arsenal masih terlalu angker buat Stoke. Rekor Stoke terhitung buruk dengan menelan 12 kekalahan, termasuk kekalahan di Emirates dalam 6 partai terakhir.
Dan sang manajer, Arsene Wenger bisa bernapas lega jelang pertandingan karena semua pemain andalan kemungkinan bisa memperkuat tim ketika menjamu Stoke. Berita bagus bukan hanya datang dari Ozil dan Ramsey, bomber Olivier Giroud dinyatakan berada dalam kondisi prima.
"Saya rasa, kami telah lebih kuat sekarang. Kami mendapat keberuntungan karena di pertandingan sebelumnya, kami tidak bisa memainkan pemain-pemain itu," ujar Wenger dilansir dari BBCSport.
"Jelas, kehadiran mereka akan memberikan dampak luar biasa kami di bulan-bulan berikutnya," sambung pelatih berjuluk The Professor itu.
Di kubu lawan, pelatih Stoke City, Mark Hughes percaya diri tim bisa memberikan hasil maksimal. Kemenangan di Brittania Stadium beberapa waktu lalu diyakini Hughes bisa memberikan semangat pada para pemainnya. Terlebih, Stoke memetik kemenangan itu ketika jadwal pertandingan sangat padat.
"Saya sangat bersyukur tim bisa melalui momentum sulit itu dengan cukup baik. Pemain bisa mengatasinya, menunjukkan karakter tepat, apalagi banyak pemain cedera," kata Hughes.