Liputan6.com, Jakarta Dibanding jenis kanker lain, kasus leukimia pada anak di Indonesia ternyata paling tinggi. Penyakit yang
disebabkan karena produksi sel darah putih berlebih dan tidak terkendali ini menyerang hampir 50-70 persen anak di Rumah Sakit Dharmais.
Seperti disampaikan Kepala Staf Medik Fungsional (KSMF) Anak RS Kanker Dharmais, dr Haridini Intan. S Mahdi, SpA bahwa penyakit leukimia hingga saat ini masih penyakit kanker paling banyak diderita anak.
"Leukimia masih nomor 1 di dunia. Pola kita hampir sama dengan Brazil," kata dokter yang akrab disapa Tanti saat ditemui wartawan di RS Dharmais, Jakarta, Kamis (19/1/2015).
Lebih lanjut, Tanti mengatakan, leukimia biasanya menyebabkan kadar eritrosit dalam darah rendah sehingga anak akan terlihat lebih pucat.
"Waspadai anak yang sering mengalami demam tanpa diketahui penyebabnya akibat kadar leukosit di dalam darah yang rendah. Dan perhatikan bila anak mengalami perdarahan di kulit, gusi, atau mimisan, apalagi kalau lama," tukasnya.
Energi & Tambang
