Sony Bakal Tutup 15 Tokonya di `Kandang` BlackBerry

Sony berencana menutup 15 toko (Sony Store) mereka yang ada di Kanada yang merupakan markas besar BlackBerry.

oleh Denny Mahardy diperbarui 18 Jan 2015, 13:14 WIB
Sony (Foto: Reuters)

Liputan6.com, Jakarta - Sony sepertinya memang sedang melakukan efisiensi demi memperbaiki kondisi perusahaan. CEO Sony, Kazuo Hirai, beberapa waktu lalu pernah mengungkap bahwa kondisi perusahaan masih belum mendapat keuntungan dari bisnis perangkat mobile dan televisi.

Hal ini diperkuat oleh pengumuman terbaru perusahaan. Juru bicara Sony mengatakan pihaknya berencana menutup 15 toko (Sony Store) mereka yang ada di Kanada yang merupakan markas besar BlackBerry.

Menurut yang dilansir laman Phone Arena, perusahaan itu tidak akan menutup semua toko resminya secara langsung. Sony mengaku akan melakukan penutupan tokonya secara bertahap dalam waktu dua bulan mendatang.

Dalam keterangan resminya, perusahaan asal Jepang tersebut merinci jumlah toko yang akan ditutupnya berdasarkan wilayah. Di daerah Alberta dan Greater Vancouver, terdapat 3 Sony Store yang akan ditutup.

Selanjutnya, di wilayah Greater Toronto akan ada 6 Sony Store yang akan ditutup. Sedangkan di daerah Ottawa, Montreal dan Quebec City masing-masing ada 1 Sony Store yang akan kena kebijakan penghentian operasionalnya.

Meski begitu, Sony mengklaim bahwa toko online miliknya yang ada di Kanada tetap akan beroperasi secara normal untuk melayani pelanggan. Tak hanya itu, berbagai produk Sony pun masih akan disediakan melalui berbagai toko atau supermarket elektronik dan retailer operator seluler.

Kebijakan efisiensi ini dilakukan Sony setelah perusahaan mengumumkan prediksi raihan pendapatan yang dihasilkannya hingga Maret mendatang. Pada prediksi itu, Sony menyebutkan memiliki kemungkinan mengalami kerugian sebesar US$ 1,9 miliar.

(den/dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya