Asien Berdandan dan Bernyanyi Sebelum ke Lokasi Eksekusi Mati

Sebelum masuk ke mobil yang membawanya ke lokasi eksekusi, Asien sempat melambaikan tangan kepada petugas lapas untuk terakhir kalinya.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 17 Jan 2015, 23:03 WIB
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Semarang - Tran Thi Bich Hanh atau Asien (37) ternyata sudah sangat siap menghadapi regu tembak. Tak hanya tegar, perempuan berkewarganegaraan Vietnam yang menjadi terpidana mati kasus narkoba itu juga berdandan cantik dan bernyanyi sebelum berangkat ke lokasi eksekusi.

Menurut Kepala Lembaga Pemasyarakatan Wanita Bulu, Semarang, Jawa Tengah, Suprobowati, Asien memang sudah berangkat dengan 6 mobil yang keluar dari lapas pada pukul 20.50 WIB. Ia berdandan difasilitasi petugas lapas sesuai keinginannya. Termasuk mengenakan sebuah topi berwarna putih.

"Iya, dandan cantik pakai baju putih bagus dan topi putih sesuai keinginan dia. Topi putih beli seperti yang dia minta," kata Suprobowati lewat pesan singkat, Sabtu (17/1/2015) malam.

Selain berdandan, cerita Suprobowati, emosi Asien sudah lebih stabil. Ia terlihat lebih tegar. Ia mengobrol ringan dengan petugas dan rohaniwan untuk kemudian bernyanyi.

"Cuma ngobrol-ngobrol ringan sama nyanyi-nyanyi karena yang bersangkutan siap dan dia bilang itu adalah merupakan jalan hidupnya," kata Suprobowati.

Sebelumnya, Asien juga sempat berpamitan kepada teman-temannya yang menjadi penghuni Lapas Wanita Bulu Semarang. Tak hanya itu, Asien bahkan sempat berkeliling menemui petugas lapas satu per satu untuk meminta maaf.

Ketegaran Asien terlihat sesaat sebelum masuk ke dalam mobil yang membawanya ke lokasi eksekusi, Asien sempat melambaikan tangan kepada petugas lapas untuk terakhir kalinya.

"Begitu pintu kamar isolasi dibuka, ia langsung keluar. Berjalan masuk ke dalam mobil. Ia dadah sama pegawai," kata Suprobowati. (Ado/Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya