Liputan6.com, Milan - AC Milan baru saja takluk di tangan Atalanta 0-1 pada Minggu (18/1) malam kemarin WIB. Dengan hasil tak memuaskan tersebut, praktis Rossoneri hanya sekali menang dalam liga laga terakhir mereka.
Tentu bukan catatan yang bagus untuk klub sebesar Milan. Pengoleksi 18 gelar Scudetto tersebut saat ini terdampar di posisi ke delapan klasemen dan hanya mengumpulkan satu poin di tahun 2015 ini.
Setelah gagal menang empat kali beruntun tersebut wakil presiden Adriano Galliani dilaporkan akan ke Milanello, pusat latihan klub untuk bertemu pelatih Filippo Inzaghi.
Tuttosport mengklaim bahwa Galliani akan bertemu dengan Inzaghi, staf pelatih, dan seluruh pemain untuk mengevaluasi krisis yang terjadi. Usai pertemuan, barulah CEO klub tersebut menerangkannya kepada presiden Silvio Berlusconi serta putrinya Barbara, apa yang harus dilakukan mereka.
Nasib Pippo (sapaan Inzaghi) sebagai pelatih kepala juga bakal dibahas. Namun, seperti apa kelanjutan masa depan sang allenatore di San Siro? Baca halaman selanjutnya.
Bagaimana Nasib Inzaghi?
Tuttosport melaporkan kalau pekerjaan Pippo sebagai pelatih tidak dalam bahaya, namun media yang berbasis di kota Turin tersebut menulis bakal ada perubahan di dalam kerangka staf pelatih.
Saat ini, berhembus kabar kalau ada perbedaan pendapat antar staf pelatih, mengenai pendekatan taktik bermain Il Diavolo, yang bisa jadi menghambat penampilan tim.
Beberapa staf yakin bila skuat Milan harus beradaptasi dengan taktik lawan mereka di lapangan, sementara yang lain percaya bila Montolivo dkk harus berusaha memaksakan gaya bermain mereka pada lawan.
Baca Juga:
Mengapa Di Maria Bermain Sebagai Striker?
Advertisement
