Komponen Lokal Jadi Rahasia Daihatsu Tekan Harga Produksi

Pihak ATPM berharap agar kurs rupiah stabil sehingga mudah menghitung harga jual kendaraan.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 20 Jan 2015, 10:30 WIB
Daihatsu Copen generasi kedua ini diperkenalkan pertama kali pada 19 Juni 2014 di Jepang.

Liputan6.com, Jakarta - PT Astra Daihatsu Motor selaku ATPM Daihatsu di Indonesia sukses mencatatkan market share sebesar 15,3 persen di tahun 2014 atau naik dibanding tahun 2013 dengan market share sebesar 15,1 persen. Kesukesan ini membuat PT ADM menjadi salah satu dari dua ATPM yang berhasil meraih kenaikan pangsa pasar tahun lalu di tengah kondisi nilai tukar rupiah yang masih fluktuatif.

"Mengenai pengaruh fluktuasi kurs tentu ada pada harga komponen yang digunakan. Pada dasarnya mobil Daihatsu telah menggunakan 85 persen komponen lokal, namun beberapa vendor juga tetap menggunakan bahan baku impor saat memproduksi komponen tersebut," buka Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT ADM, Senin (19/1/2015).

Lebih lanjut, perempuan yang akrab disapa Amel ini menjelaskan jika pihak ATPM merasa nyaman jika harga kurs stabil sehingga dapat menghitung harga jual kendaraan secara pasti. Diakui saat kurs fluktuatif, pihaknya kesulitan menghitung harga jual kendaraan apakah harus naik atau bisa diturunkan.

"Kami di Daihatsu menerapkan steping price increase agar tidak memberatkan konsumen," bebernya.

Selain itu, untuk menghadapi ketatnya persaingan antar ATPM, PT ADM memiliki kiat tersendiri sehingga mampu mendongkrak market share pada pasar otomotif nasional.

"Strateginya tanpa ada produk baru tentu melalui kerja keras seluruh tim, diantaranya yaitu melalui terobosan baru antara lain melakukan weekend sales dan jemput bola dengan melakukan pameran di kawasan perumahan atau perkantoran yang cocok dengan segmen Daihatsu. Saat melakukan weekend sales, kami mengundang para customer khusus di akhir pekan," urai Amelia.

Dikatakan, promosi yang dilakukan oleh PT ADM memang sangat gencar. Pihaknya bahkan tak segan untuk mengadakan undian berhadiah untuk menarik para pembeli.

"Kita sangat agresif karena persaingan begitu ketat. Dengan bermodal produk Daihatsu yang ada pada saat ini, tentunya kami berusaha agar harga jual juga harus diterima konsumen dan juga dengan membangun banyak outlet," Pungkas Hendrayadi Lastiyoso, AI-DSO Marketing and Customer Service Division Head PT ADM.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya