Liputan6.com, Pangkalan Bun - Memasuki hari ke-24, Tim SAR akan kembali mencoba mengangkat badan pesawat AirAsia QZ8501. Ini setelah sehari sebelumnya proses pengangkatan terkendala cuaca buruk.
Terkait itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pangkalan Bun memprediksi hujan akan mengguyur lokasi evakuasi badan pesawat AirAsia QZ8501 di perairan Teluk Kumai, Kalimantan Tengah pada Selasa pagi (20/1/2015).
Kepala BMKG Pangkalan Bun Lukman Soleh dalam keterangan tertulisnya, mengatakan bahwa di sekitar lokasi evakuasi badan pesawat kemungkinan akan turun hujan pada dini hari ini dan menjelang pagi.
Untuk itu, ia mengatakan tim agar berhati hati saat melakukan proses pengangkatan badan pesawat di pagi hari. Namun setelah itu pada menjelang siang hari kondisinya berawan, cukup kondusif untuk proses tersebut dan bahkan relatif bertahan sepanjang hari.
Yang perlu diperhatikan juga adalah di sekitar wilayah Pulau Kalimantan bagian selatan khususnya di sekitar perairan, yakni sektor pencarian tengah dan timur, dan sekitar Provinsi Kalimanatan Selatan serta sebagian Kalimantan Tengah memiliki potensi hujan lebat pada pagi hingga siang.
Jika dilihat dari lokasi temuan badan pesawat, ia mengatakan wilayah yang berpotensi hujan lebat merupakan sebelah timur dari lokasi. Area pertumbuhan awan Cumulonimbus akan sangat potensial.
Untuk kondisi gelombang, menurut dia, antara 1.5--2.5 meter dengan arus permukaan laut dari arah barat laut kecepatan 15--40 centimeter per detik.
Ia menambahkan, Tim SAR diharapkan tetap memperhatikan pola atau keadaan arus bawah laut sebelum melaksanakan operasi pengangkatan badan pesawat AirAsia QZ8501.
Hingga Senin kemarin, proses pengangkatan bagian pesawat AirAsia masih berlangsung, namun kondisi cuaca tidak bersahabat. Basarnas memutuskan proses pengangkatan dilakukan untuk memastikan keberadaan korban di dalam badan pesawat.
Hingga Senin 19 Januari 2015, sebanyak 53 jenazah telah ditemukan dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur di Kota Surabaya. Meski demikian belum seluruh korban AirAsia QZ8501 teridentifikasi oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI). (Ant/Ans)
Hujan Diprediksi Guyur Lokasi Pengangkatan Badan AirAsia Pagi Ini
Sekitar lokasi pengangkatan badan pesawat AirAsia QZ8501 diprediksi turun hujan hingga menjelang pagi.
diperbarui 20 Jan 2015, 05:11 WIB(Credit: Facebook Menteri Pertahanan Singapura Ng Eng Hen)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apa Arti Kembang Desa: Makna dan Fenomena Sosial di Pedesaan Indonesia
Apa Arti Kalimat Opini: Pengertian, Ciri, dan Contoh Lengkap
Dharma: Survei Hanya Penggirinan Opini, Rakyat Jangan Terpengaruh
ASEAN Youth Fellowship 2024, Pemimpin Muda Bersatu untuk Masa Depan ASEAN yang Terhubung
VIDEO: Pelaku Pembunuhan di Loket PLN Ditangkap, Polisi Sita Senjata Rakitan
Kampanye Terakhir, Ridwan Kamil-Suswono Doa Bersama Anak Yatim
Pertamina Patra Niaga Uji Pemakaian Bioethanol E10 bersama Toyota dan TRAC
Libatkan UMKM, Mendag Lepas Ekspor Furnitur di Klaten
Provinsi di China Beri Subsidi Pereda Nyeri saat Melahirkan, Dorong Warganya untuk Punya Anak
IBW 2024 Jadi Ajang Perkenalkan Produk Inovatif untuk Pengembangan Blockchain di Indonesia
Lirik Lagu Mimpi yang Hilang Band Iklim Malaysia, Ceritakan Cinta yang Pergi
Film 'Jatuh Cinta Seperti di Film-Film' Borong 7 Penghargaan FFI 2024