Lulusan SMK akan Menjadi Penopang Pemerintah

Pemerintah kan segera memperbaiki mutu dari lulusan SMK diantaranya dengan pengadaan laboratorium dan peningkatan kualitas guru.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 20 Jan 2015, 18:40 WIB
Pemerintah kan segera memperbaiki mutu dari lulusan SMK diantaranya dengan pengadaan laboratorium dan peningkatan kualitas guru.

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah yakin lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menjadi tenaga teknik penopang program pemerintah. Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil.

"Intinya adalah SMK ini  akan menjadi supporting dalam berbagai jenis pekerjaan, itu yang akan kita persiapkan supaya SMK yang ada supaya programnya lebih merespon sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja Indonesia yang akan datang," kata dia, Jakarta, Selasa (20/1/2015).

Dia mengatakan, akan segera memperbaiki mutu dari lulusan SMK diantaranya dengan pengadaan laboratorium dan peningkatan kualitas guru.

"Untuk kejuruan ya diperbaiki SMK-nya, SMK yang kekurangan laboratorium, guru yang tidak kompeten, kita membuat berbagai terobosan yang akan dilaksanakan," paparnya.

Saat ini, dia bilang sedang menghitung-hitung berapa kebutuhan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia tersebut. Rencanya, dana itu akan menggunakan APBN 2015.

"Ada APNP ini sekarang ada sebagian tapi lebih banyak nanti di APBN 2015," lanjutnya.

Untuk memuluskan rencana tersebut pihaknya mengaku akan menggelar rapat koordinasi (rakor) lebih besar dengan jajaran kementerian terkait.

"Tadi SMK, tapi kita juga sedang bekerja untuk insinyur, tapi mungkin begitu saya pulang mungkin kita bakal koordinasi juga untuk program yang lebih besar," tandas dia. (Amd/Nrm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya