Liputan6.com, Palembang- Kemenangan melawan rival beratnya, Arema Malang sepertinya menjadi harga mati bagi Persebaya Surabaya.
Walaupun berasal dari provinsi yang sama, namun Persebaya tidak gentar untuk menghadapi pesaingnya pada laga Semifinal Surya Citra Mandiri (SCM) Cup 2015, Minggu (25/1/2015) di Stadion Gelora Jakabaring Palembang.
Advertisement
Diungkapkan Ibnu Grahan, Pelatih Persebaya Surabaya, timnya sudah siap melawan tim yang dianggap menjadi salah satu rival beratnya.
"Arema Malang adalah rival di dalam dan luar lapangan. Ini adalah gengsi dan harga diri, kami akan bermain dengan persiapan dan sportivitas tinggi. Meski sama-sama berasal dari Jawa Timur (Jatim), tidak mengurangi persaingan," katanya kepada Liputan6.com, seusai mendampingi pemain Persebaya berlatih di stadion Gelora Jakabaring Palembang, Sabtu Pagi (24/1/2015).
Menurut dia, Persebaya dan Arema raksasa sepak bola. Jadi pihaknya tidak mau menyerah melawan Arema.
Bahkan, dilihat dari kekuatan pemain, Arema masih diperkuat dengan pemain lama. Sedangkan Persebaya baru membangun skuat di bursa transfer awal musim ini.
"Pemain Arema mayoritas masih yang lama, hanya tiga atau empat pemain baru. Sedangkan Persebaya diperkuat dengan pemain yang masih baru," ucapnya.
