Pelatih Australia Ogah Sesumbar Jelang Final Piala Asia 2015

Dia hanya percaya tim mampu menyelesaikan tugas di pertandingan besok. Untuk kali kedua Australia berhasil menembus partai final Piala Asia

oleh Rejdo Prahananda diperbarui 30 Jan 2015, 14:56 WIB
Striker Timnas Australia Tim Cahill Merayakan Gol ke Gawang Tiongkok (REUTERS/Edgar Su)

Liputan6.com, Sydney - Laga ulangan babak penyisihan grup A Piala Asia 2015 antara Australia vs Korea Selatan kembali terulang di partai final, Sabtu (31/1/2015). Kesempatan menjadi Raja sepakbola Asia kembali dimiliki Australia.

Untuk kali kedua, Australia berhasil menembus turnamen tertinggi di Asia itu. Australia sempat menjadi finalis pada 2011. Namun tim berjuluk Socceroos itu harus puas menempati posisi dua setelah menelan kekalahan dari tangan Jepang. Kini kans Australia merebut gelar juara kembali muncul.

Menghadapi pertandingan final besok, pelatih Australia, Ange Postecoglou berusaha enggah memberikan tekanan lebih pada anak asuhnya. Sang manajer mengaku tidak bisa meminta lebih pada pemain yang sukses mengantarkan tim melaju hingga babak final.

"Tim telah bermain baik. Apa yang saya lihat, menunjukkan siapapun memiliki kesempatan meraih gelar juara," ujar Postecoglou dilansir dari FourFourTwo.

Pelatih yang besar di sepakbola Australia itu menilai, tim telah menunjukkan profesionalisme tinggi selama turnaman sebulan terakhir. "Saya tidak bisa berbicara panjang mengenai komitmen dan kerja profesional pemain sebulan belakangan ini," kata dia.

Mengenai partai terakhir di Piala Asia 2015, besok di ANZ Stadium, Sydney, arsitek asal Yunani itu tidak ingin sesumbar tim bisa merebut kemenangan dari tangan Korsel. Tapi dia percaya, peluang meraih juara selalu terbuka. Wajar bila  mantan pelatih Brisbane Roar dan Melbourne Victory itu pantang berkomentar "tinggi". Pasalnya, di babak penyisihan grup, Australia menelan kekalahan 0-1 dari Korsel.

"Saya memiliki pemain yang punya kemampuan untuk menyelesaikan tugas di pertandingan besar besok," kata Postecoglou.

Baca Juga:
Dicap Gendut Sampai Jadi Supir Taksi, Kisah Beckham Usai Pensiun
8 Data & Fakta Unik Laga Chelsea vs Manchester City
Miliki Dua Kepribadian, Marcos Rojo Dipuji Bintang Argentina

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya