Liputan6.com, Palembang - Arema Cronus Indonesia kembali berjaya di Palembang. Setelah berhasil menjuarai SCM Cup, klub asal Malang, Jawa Timur tersebut menjuarai Inter Island Cup 2014, Minggu (1/2/2015) malam WIB.
Di pertandingan tersebut, Singo Edan (sebutan Arema) unggul terlebih dahulu melalui tendangan penalti Fabiano Beltrame pada menit ke-50. Namun Persib berhasil menyamalan kedudukan melalui gol sundulan Vladimir Vujovic pada menit ke-77.
Hingga 90 menit, pertandingan berakhir imbang 1-1. Laga final IIC yang tertunda lebih dari satu tahun itu dilanjutkan hingga babak tambahan. Singo Edan cukup beruntung karena mereka bisa mencetak satu gol lagi melalui Sengbah Kennedy pada menit ke-115.
Seperti data yang diungkap dari Labola, partai tersebut berjalan sangat keras. Buktinya, ada tujuh kartu kuning dan dua kartu merah yang mewarnai pertandingan yang berlangsung di Stadion Jakabaring, Palembang tersebut.
Maung Bandung --julukan Persib-- tampak sangat mendominasi permainan dari sisi sayap. Strategi tersebut terbilang sukses karena ada 12 drible sukses dari 20 percobaan. Setidaknya, 22 persen umpan silang Atep dan kawan-kawan sangat sukses.
Duel sengit terjadi di lini tengah. Trio gelandang Arema, yakni Ferry Saragih, Ahmad Bustomi dan Hendro Siswanto bertarung hebat dengan tiga pemain tengah Persib, Makan Konate, Hariono dan Dedi Kusnandar.
Bersambung ke halaman selanjutnya ---->
Advertisement
Statistik Lini Tengah dan Pertahanan
Statistik Lini Tengah dan Pertahanan
Sengitnya persaingan di lini tengah membuat persentase penguasaan bola kedua kesebelasan tidak jauh berbeda. Arema menguasi 51 persen, sedangkan Persib hanya 49 persen.
Dalam segi peluang, kedua kesebelasan melepaskan 7 tendangan meleset sepanjang pertandingan. Tapi, Arema sangat sukses dalam memanfaatkan peluang. Setidaknya, dua dari lima tempakan yang mengancam ke gawang I Made Wirawan berbuah gol.
Sedangkan Maung Bandung yang belum menemukan striker hanya menghasilkan satu gol dari 6 tendangan ke arah gawang. Gol Persib pun tidak dari tendangan, tapi dari sundulan Vujovic.
Soal pertahanan, lini belakang Arema lebih solid dan kokoh dari Maung Bandung. Tercatat, Victor Igbonefo dan Fabiano mencatatkan 35 tekel sukses, 17 intercept, dan 27 kali sapuan. Sementara Persib sering kehilangan bola di pertandingan itu. Juara ISL musim lalu kehilangan bola sebanyak 54 kali. (Aun Rahman)
Baca juga:
Supir Taksi Bikin Eks Kapten MU Bermasalah dengan Polisi
Advertisement