Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad kembali dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri. Samad dilaporkan atas dugaan pemalsuan dokumen.
Pelapornya adalah Feriyani Salim (27), seorang pengusaha Garment asal Pontianak, Kalimantan Barat. Lewat kuasa hukumnya, Haris Septiansyah, Feriyani melaporkan tindak pidana tersebut pada Minggu 1 Februari 2015 kemarin.
"Laporannya sudah diterima Bareskrim Polri dengan nomor laporan LP/122/II/2015/Bareskrim dan Tanda Bukti Lapor nomor : TBL/72/II/2015/Bareskrim," kata Haris di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (2/2/2015).
Haris menjelaskan, peristiwa pemalsuan dokumen itu terjadi pada 2007. Dokumen yang diduga dipalsukan adalah paspor. Saat itu, kata Haris, kliennya hendak membuat paspor di Pontianak, tapi kesulitan.
Lalu oleh rekannya berinisial U, Feriyani disarankan terbang ke Makassar untuk membuat paspor di sana. Sebab U kenal dengan Abraham Samad yang bisa membuatkan paspor. Pada 2007, Samad belum menjadi komisioner KPK.
"Akhirnya klien saya terbang ke Makassar. Di sana dia hanya foto dan kemudian jadilah paspor itu," tutur Haris.
Hari ini, Haris kembali datang ke Mabes Polri untuk melaporkan ketidaknyamanan Feriyani. Kliennya tidak nyaman karena pemberitaan soal foto-foto syurnya bersama Abraham Samad beredar. Sehingga dia meminta agar apartemennya di Senayan dijaga polisi. (Mvi/Yus)
Dituduh Palsukan Dokumen, Abraham Samad Dilaporkan ke Polisi
Haris menjelaskan, peristiwa pemalsuan dokumen yang dilakukan Abraham Samad terjadi pada 2007.
diperbarui 02 Feb 2015, 15:19 WIBKuasa hukum Feriyani Salim, Haris Septiansyah mendatangi Bareskrim Mabes Polri (Liputan6.com/ Hanz Jimenez Salim)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Alih-Alih Merayakan Tahun Baru, Ustadz Adi Hidayat Sarankan Ini untuk Muslim, Simak Baik-Baik
Hasto Punya Video Pejabat Negara Terlibat Korupsi, Istana: Kalau Ada Disampaikan Saja
Kata Prabowo soal Banyak Kritik Kenaikan PPN 12 Persen
Liburan Natal dan Tahun Baru di Ambon, Pantai Natsepa Bisa Jadi Pilihan
Barokah Bisa Datang dari Hal Tak Terduga Kata Gus Baha, Ini Kuncinya
Mengenal Suku Bermata Biru dari Pedalaman Halmahera
Teknik Tidur Siang 10 Menit yang Bikin Tubuh Lebih Segar Saat Bangun
Prabowo Ungkap Banyak Menteri Khawatir Masuk Kabinetnya: Katanya Saya Galak
Benarkah Meniup Terompet Tahun Baru Memancing Malaikat Israfil Tiup Sangkakala Kiamat? Buya Yahya Menjawab
Prabowo: Koruptor Tak Rela Pemerintah Bersih-bersih, Kita Dibikin Isu Ini dan Itu
Nasi Ulam, Warisan Kuliner Betawi Unik dan Menggugah Selera
Temui Ratusan Ulama di Kudus, Ma’ruf Amin Minta Kiai Tak Abai Politik