Liputan6.com, Jakarta Boleh dibilang, Indonesia kini tengah dilanda demam batu akik. Dari pejabat hingga selebriti Tanah Air pun ikut-ikutan senang mengoleksi batu mulia tersebut. Tak terkecuali para komedian di Tanah Air.
Komedian senior seperti Tarsan, Kadir, Doyok, Memed Mini, serta magician Limbad dan pedangdut Jhonny Iskandar ternyata ikut menjadi penggemar batu akik. Sama-sama hobi batu akik, mereka pun kerap kumpul bersama untuk saling bertukar informasi mengenai batu kesukaan mereka. Seperti ketika Liputan6.com menemui Tarsa dkk di kawasan Batu Ceper, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Tarsan misalnya, mengaku sudah cukup lama mengenal batu akik. "Kurang lebih sejak 1990-an. Waktu itu saya dikasih batu sama orang Kalimantan. Saya dikasih batu jenis kecubung. Sejak saat itu, saya suka mengoleksi batu," kata Tarsan.
Sementara Jhonny Iskandar mengaku baru satu tahun belakangan menyukai batu akik. Pelantun Secangkir Kopi ini juga menyukai batu akik jenis kecubung. Salah satu alasannya, bagi Jhonny, batu kecubung terlihat lebih cantik dari jenis batu lainnya.
"Saya suka kecubung karena batu ini terang. Saya awalnya melihat Permadi (peramal), dia memakai batu di jari yang terang, kalau di badan pakai yang gelap," kata Jhonny.
"Saya juga pakai lima batu di lima di jari kanan dan kiri seperti Permadi. Kalau Tessy kan tiga di jari kanan dan kiri. Dan itu kayaknya sekarang banyak yang mengikuti," lanjut Jhonny Iskandar.
Advertisement
Kecintaan Tarsan dan Johnny Iskandar terhadap batu kecubung dibantu oleh sahabat mereka yang merupakan kolektor batu yang cukup terkenal, Hengky Roy. Menurut Hengky, batu kecubung memiliki keindahan tersendiri dibanding batu mulia lainnya.
"Dia disebut juga kristal alam. Kecubung itu keunikannya, warnanya terang dan jelas. Kebanyakan warnanya berwarna ungu," kata Hengky memberi sedikit gambaran.
Bagi Tarsan menjadi pecinta batu akik memiliki banyak manfaat. "Yang pasti jadi banyak teman. Dengan begini (kumpul-kumpul) kita jadi sering bertemu sahabat. Selain itu, pernah juga ada orang yang bilang ke saya, 'kalau pakai batu biasanya di dalam tubuh kita nggak ada batu'. Maksudnya nggak ada penyakit batu. Percaya? Ya diyakini saja," kata Tarsan.
Lain lagi dengan Jhonny Iskandar. "Kalau bagi saya, hobi batu itu nggak ada bekasnya. Kalau pelihara burung, itu banyak yang mati, pelihara ikan juga demikian. Kalau batu nggak ada matinya," kata Jhonny Iskandar.