Ria Irawan: Lebih Sakit Facial Daripada Pengobatan Kanker

Ria Irawan menjelaskan bahwa pengobatan kanker itu tidak sakit seperti cerita banyak orang.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 04 Feb 2015, 16:20 WIB
Berat badan Ria Irawan kini berangsur bertambah.
Liputan6.com, Jakarta Ria Irawan, salah satu artis yang ikut meramaikan Hari Kanker Sedunia pada Rabu (3/2/2015) memberikan semangat bagi penderita kanker untuk semangat menjalani hidup ini.
 
Ia pun melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang kanker. Ria Irawan menjelaskan bahwa pengobatan kanker itu tidak sakit seperti cerita banyak orang.
 
"Perempuan yang terbiasa melakukan perawatan kecantikan, pasti tahu rasanya di facial. Justru pengobatan anker ini nggak terasa, lebih sakit facial," kata Ria Irawan, di Rumah Sakit Cipto Mangun Kusuma (RSCM), Salemba, Jakarta, Rabu (4/2/2015).
 
Ria Irawan juga menjelaskan kalau pengobatan kanker itu bisa beragam seperti kemoterapi, dan radiasi. Dari semua itu, tentu efek yang diterima sipenderita pun bermacam-macam.
 
"Harus tanya efeknya. Biasanyanya sih ada yang muntah, ada juga yang lemas. Kemoterapi cuma dimasukkan infus saja, tapi kalau radiasi disuruh tiduran saja," ungkap pemain Biola Tak Berdawai.
 
Dalam menjalani pengobatan, seperti yang dilakukan Ria Irawan, dirinya tak pernah merasakan sakit, dan juga tidak sulit. Justru yang ribet mereka yang tak terkena kanker.
 
"Penderita kanker nggak ada pantangan, cuma disuruh tes darah doang. Tapi mereka yang nggak tidak terdiagnosis justru rese sama penderita, mereka larang ini itu. Itulah yang mempersulit psikologis pasien," terang Ria Irawan.
 
"Untung gue public figure jadi orang mendengarkan apa yang gue omongin. Media juga jangan cuma nanya soal gosip saja. Misal ke artis yang pernah kanker kayak gue dan Jupe (Julia Perez), tanya juga tentang kesehatannya biar lebih bermanfaat informasinya," tukas Ria Irawan.(Fac/Mer)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya