Liputan6.com, Lombok - Sejak pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA7040 tergelincir pada Selasa 4 Februari 2015, Bandara Internasional Lombok Praya, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih belum beroperasi normal.
Hanya pesawat kecil jenis ATR saja yang diperbolehkan untuk melakukan penerbangan.
"Pesawat jenis ATR saja yang bisa terbang, kalau pesawat jenis Boeing masih belum," kata petugas bandara yang enggan disebutkan namanya di Lombok, NTB, Kamis (6/2/2015).
Akibatnya, ratusan penumpang yang hendak terbang dengan pesawat besar jenis Boeing terpaksa menunggu di area bandara. Sebagian lainnya memilih lorong bandara untuk menunggu keberangkatan.
Seperti yang dialami Alfian, penumpang pesawat AirAsia tujuan Surabaya, Jawa Timur.
"Jam 12 katanya udah dibuka, tapi sampai sekarang masih belum. Tadi saya kata petugas check in, katanya nunggu alat datang untuk evakuasi," ujar Alfian.
"Baru pesawat dari Surabaya datang untuk mengangkut penumpang, terpaksa saya tunggu," imbuh dia.
Saat ini baru pesawat jenis ATR dengan tujuan Bima-NTB, Sumbawa-NTB, Denpasar-Bali, dan Surabaya-Jatim saja yang telah diperbolehkan untuk melakukan penerbangan.
Pesawat GA-7040 rute Denpasar-Lombok yang mendarat di Bandara Lombok Praya pada pukul 17.03 Wita, keluar landasan sebelah kanan. Burung besi tipe ATR 700 itu keluar landasan sejauh 200 meter dan masuk kubangan di luar areal landasan pacu. (Ndy/Sss)
Bandara Lombok Masih Ditutup untuk Pesawat Boeing
Hanya pesawat kecil jenis ATR saja yang diperbolehkan untuk melakukan penerbangan.
diperbarui 05 Feb 2015, 12:20 WIBPesawat Garuda tergelincir GA7040 tergelincir pada Selasa 4 Februari 2015, Bandara Internasional Lombok Praya, NTB (Hans Bahanan/Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 25 Desember 2024
Kronologi Aparat Kodim Dompu Ciduk Bandar dan Kurir Sabu
Elite PDIP Kompak Pakai Baju Serba Hitam Saat Sikapi Penetapan Tersangka Hasto
Cerita Haru Pramugari Taubat 3 Hari sebelum Meninggal, Kisah Nyata Jemaah Pengajian UAH
Kronologi Janda Dibunuh Pacar karena Hamil dan Minta Dinikahi
Pimpinan DPRD Dompu Baru Dilantik setelah 3 Bulan Kosong
Bolehkah Minta Doa ke Orang Sholeh? Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah dan Buya Yahya
Viral Video Mesum Oknum Perwira Polres Maros, Dilakukan Dengan 2 Wanita Berbeda
Ucapkan Selamat Natal 2024, Pj Gubernur Jakarta: Semoga Lancar dan Penuh Kebahagiaan
Jelang Libur Nataru, Menteri Kehutanan Cek Kesiapan Taman Nasional dan Wisata Alam
Masjid Menara Kudus Jejak Sejarah dan Keagungan Arsitektur Islam di Jawa
Bangkai Paus Dapat Meledak, Ini Alasannya