Kala Bos Tim DVI Korban AirAsia Dipijat Relawan

Ketua Tim DVI Kombes Budiyono merem melek dipijat oleh relawan tersebut.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 07 Feb 2015, 01:24 WIB
Ketua Tim DVI Kombes Pol Dr Budiyono. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Disaster Victim Identification (DVI) bekerja keras mengidentifikasi korban AirAsia QZ8501. Mereka bekerja tanpa kenal waktu.

Kondisi ini tentu dirasakan Ketua Tim DVI Kombes Pol Budiyono. Pria ini memiliki tanggung jawab untuk terus memantau perkembangan identifikasi korban AirAsia yang ditemukan tim SAR.

Usai mengumumkan hasil identifikasi korban AirAsia, Budiyono yang kala itu bersama Kaolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf memasuki tenda wartawan. Melihat dua petinggi kepolisian berada di tenda wartawan, Supri Abdul Djalal relawan juru pijat menghampiri keduanya sambil membawakan lagu ciptaannya yang berjudul 'Tukang Pijat Simpati Negeri'.

"Wah, bagus, lagunya enak dan netral," tutur Irjen Pol Anas Yusuf, Jumat (6/2/2015).

Setelah itu, Djalal pun menawarkan jasa untuk memijat pimpinan polisi di Jatim tersebut. Namun, Budiyono pun menimpali. "Sebelum kamu mijet Pak Kapolda, tes dulu pijat saya," kata Budiyono.

Djalal pun menyanggupinya. Budiyono segera duduk di kursi yang telah disediakan. Dengan terampil, tangan Djalal lihai memijat punggung dan bahu Budiyono. Dia pun merem melek merasakan pijatan demi pijatan tangan pemuda asal Kediri, Jatim itu.

"Lumayan, enak pijatannya.‎ Mas Djalal ini lulus sebagai tukang pijat handal," tandas Budiyono.(Ali)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya