Serpihan Ekor Pesawat AirAsia Berhasil Diangkat

Dari serpihan-serpihan itu nantinya akan bisa diketahui posisi jatuhnya pesawat AirAsia, apakah meledak di atas atau langsung jatuh ke laut.

oleh Liputan6 diperbarui 07 Feb 2015, 19:15 WIB
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Pangkalan Bun - Serpihan ekor pesawat AirAsia QZ8501 diangkat menggunakan crane ke atas KN Kumba milik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) hari ini.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (7/2/2015), seluruh serpihan pesawat akan dibawa ke Jakarta untuk proses penyelidikan lebih lanjut oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

Dari serpihan-serpihan itu nantinya akan bisa diketahui posisi jatuhnya pesawat, apakah meledak di atas atau langsung jatuh ke laut.

Sementara pada Jumat 6 Februari 2015 petang, tim SAR menemukan dan mengangkat jasad diduga pilot AirAsia di kokpit pesawat AirAsia QZ8501.

Jenazah yang diduga sang pilot ditemukan di perairan Selat Karimata, Kalimantan Tengah. Penemuan jenazah tersebut berkat alat side scan sonar dan ROV.

Dan hingga saat ini, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur berhasil mengidentifikasi lagi sebanyak 4 bagian tubuh korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501.

Keempat bagian tubuh tersebut teridentifikasi berdasarkan metode pemeriksaan DNA dan gigi korban. Dengan teridentifikasinya 4 bagian tubuh tersebut, maka total korban jatuhnya pesawat AirAsia yang berhasil diidentifikasi sebanyak 73 korban. (Vra/Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya